Pangandaran International Kite Festival kembali di gelar di Pangandaran pada hari ini (15/07) hingga esok hari, yang bertempat masih di Lapang Ketapang Doyong pantai timur Pangandaran, meski dengan anggaran yang minim keberlangsungan festival tetap di laksanakan, dan masih di laksanakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran bersama para perlayang Pangandaran (Perlap) bersama para pihak dan sponsorship.
Libur hari raya Idul Fitri kali ini Pangandaran dikunjungi ribuan wisatawan, terjadi kepadatan di beberapa titik dan tentunya pendapatan asli daerah dari retribusi sudah tentu meningkat, namun masih saja ada indikasi terjadi kebocoran dibeberapa titik destinasi wisata yang dikelola oleh pemerintah daerah yang dipungut retribusi tersebut yang membuat Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata dan jajarannya termasuk Komisi 2 turun langsung ke lapangan untuk memonitoring jalanya pelayanan wisatawan di saat liburan tersebut.
Libur panjang hari raya Idul Fitri kali ini terjadi kemacetan panjang yang lebih dibanding tahun-tahun sebelumnya, selain libur yang panjang beberapa faktor juga menjadi penghambat diantaranya Jembatan Bailey sementara di Ciputrapinggan yang hanya bisa dilalui bergantian dan juga rekayasa arus lalu lintas yang dapat dikatakan terlalu memutar.
Libur panjang hari Raya Idul Fitri 1438 H Pangandaran ramai dikunjungi wisatawan, kemacetan panjang dibeberapa titik tak terhindarkan, seperti terjadi di jalan masuk mulai dari jalan Padaherang, jalan berkelok emplak hingga jembatan bailey Ciputrapinggan, kendaraan padat dan merayap dan membuat wisatwan tersendat untuk mencapai pantai Pangandaran.
H+2 libur Hari raya Idul Fitri Pangandaran dipadati pengunjung, kepadatan terjadi di beberapa titik terutama di beberapa destinasi unggulan di Pangandaran seperti Batu Karas, Batu Hiu, Madasar, Wonderhil Jojogan, hingga ke Santirah.
Hari kedua paska lebaran, Objek wisata Green Canyon di Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran yang sebelumnya sempat ditutup hari ini kembali dibuka. Debit air yang mulai kembali normal dapat digunakan untuk aktifitas seperti biasa.
Memasuki masa libur hari raya Idul Fitri Pangandaran pada H+1 lebaran mulai dipadati wisatwan, antrian di pintu gerbang masuk mulai terlihat sejak pagi tadi, begitupun di jembatan bailey sementara antrian mengular hingga beberapa kilometer, tak jauh berbeda di beberapa destinasi wisata di Pangandaran seperti Batu Karas, Batu Hiu, hingga Madasari.
Hari raya Idul Fitri yang jatuh pada tanggal 25 Juni esok tentunya menjadi momen dan tradisi liburan untuk berkumpul bersama keluarga, dan libur panjang pun menanti, sebagai daerah tujuan wisata kabupaten Pangandaran biasanya akan dipadati oleh pengunjung, diperkirakan libur hari raya tahun ini akan panjang mengingat tanggal cuti bersama ditetapkan pada tanggal 23 Juni yang lalu dan tanggal efektif masuk kerja pada tanggal 3 Juli mendatang memungkinkan Pangandaran akan dipadati pengunjung 10 hari mendatang.
Dalam rangka persiapan menghadapi libur lebaran Hari Raya Idul Fitri 1438 H, pemerintah daerah gelar rapat koordinasi bersama dengan melibatkan langsung dinas terkait diantaranya dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Pamong Praja serta Badan Pengelola Keuangan Daerah yang masing-masing memberikan ekspose kepada para undangan diantaranya seluruh kepala dinas, kepala bagian, camat, Kepala desa, keamanan, Ketua Kompepar se-Kabupaten Pangandaran, jajaran pemerintahan daerah serta pelaku pariwisata di kabupaten Pangandaran.
Realisasi pembangunan infrastruktur di Pangandaran terus di lakukan, guna merubah wajah Pangandaran di tahun 2017 ini terdapat banyak fasilitas dan infrastruktur yang terus di lakukan diantaranya pembangunan dan pelebaran Jalan Raya, kios pedagang pantai, serta revitalisasi lapang terbuka.