Ramadhan karim, berbagai cara dilakukan dengan suka cita untuk menyambut bulan penuh berkah Ramadhan, warga Pangandaran menyebutnya tradisi "Munggahan". Sebagai daerah destinasi wisata yang tengah berkembang, dengan banyaknya destinasi wisata baru dan dipolesnya destinasi wisata unggulan di Pangandaran, sontak warga memanfaatkan moment tersebut untuk sekedar menghilangkan rasa penasaran dan mengetahui lebih jauh destinasi wisata tersebut atau hanya sekedar makan bersama dengan berramai-ramai mengajak keluarga.
Madasari sebagai daerah kunjungan wisata yang menawarkan wisata pantai dengan berkemah, snorkling, travel boat, dan memancing ini perkembanganya dinilai lambat dan tingkat kunjungan kalah dengan destinasi lain yang bermunculan belakangan.
Pangandaran selain sebagai daerah penghasil ikan juga terkenal dengan penghasil kayu, dan merupakan salah daerah penyumbang kayu guna memenuhi kebutuhan akan kayu di berbagai daerah di Jawa Barat. Seiring sejalan dengan produksi kayu di berbagai kawasan di Pangandaran menyisakan berbagai limbah kayu baik papan maupun akar bekas penebangan kayu, dan peluang itulah yang di baca Hendri pengusaha yang berasal dari Banyumas, dengan menamai usahanya tersebut dengan "Unique Projects".
Anggota DPRD yang juga dikenal sebagai selebriti Krisna Mukti melakukan kunjungan ke Pangandaran beberapa hari terakhir, Kunjungannya kali ini ternyata menimbulkan polemik di Pangandaran karena Ia menyebut Pangandaran Kotor dan seperti rumah gembel.
Meski program-program usulan kelompok masyarakat penggerak pariwisata (Kompepar) kabupaten Pangandaran dibekukan terkait surat edaran Bupati yang meniadakan program-program yang berkaitan dengan bimbingan teknis, study banding, pelatihan dan sosialiasi harus di pending terlebih dahulu untuk memprioritaskan program kemasyarakatan seperti pengobatan gratis, bantuan raskin dan lainnya, namun demikian Kompepar Kabupaten Pangandaran harus tetap berjalan meski dengan jalan swadaya.
Pangandaran sebagai daerah wisata masih terlalu banyak yang harus di kembangkan, namun inovasi demi inovasi terus bermunculan dari produk wisata hingga produk kuliner atau makanan dan minuman khas Pangandaran, salah satunya yaitu Vanezshop yang mencoba mengemas kepiting, udang dan cumi crispy menjadi kemasan cemilan menarik yang dapat langsung di nikmati wisatawan.
Pangandaran kembali menggelar pesta demokrasi, kali ini dalam lingkup desa yaitu pemilihan kepala desa yang untuk gelombang pertama ini melibatkan 10 desa yaitu Desa Cimerak, Sindangwangi, Paledah, Sukanagara, Cibogo, Kalipucang, Putrapinggan, Jangraga, Purbahayu, dan Mekarwang
Komitmen Kabupaten Pangandaran sebagai kabupaten pariwisata terus bergulir, dengan mendapat keistimewaan dengan ditunjuknya sebagai daerah kawasan strategis pariwista nasional (KSPN) secara masif pemerintah pusat menjadikan Pangandaran sebagai destinasi wisata yang akan terus di bantu pengembanganya.
Pangandaran, MyPangandaranNews –Sosialisasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX JABAR & PEPARNAS XV di gelar Minggu, 15 Mei 2016 bertempat di Lp. Boulevard, kawasan objek wisata Pantai Barat Pangandaran. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Gubernur Jawa Barat dan dihadiri Ketua KONI Jawa Barat ,Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran, Ketua DPRD Pangandaran dan tamu undangan lain.
Dalam rangka memperkenalkan KADIN atau kepanjangan dari Kamar Dagang dan Idustri Daerah Kabupaten Pangandaran, lembaga asosiasi para pengusaha dan industri ini menghadirkan website untuk mempermudah masyarakat mendapatkan informasi terkait KADIN.