Libur panjang yang bertepatan dengan hari Kenaikan Isya Al-Masih yang jatuh pada tanggal 5 dan tanggal 6 Mei diperingati sebagai Isra Mi`raj Nabi Muhammad SAW dan bertepatan juga dengan akhir pekan, menjadikan libur panjang bagi para karyawan dan anak sekolah di seluruh daerah, membuat Pangandaran akan dijadikan salah satu alternatif bagi mereka untuk menghabiskan libur akhir pekannya.
Setelah melalui pelatihan dasar telusur goa dan karst kabupaten Pangandaran 2016 yang di selenggarakan di Desa Selasari kecamatan Parigi pada 29-30 April 2016 yang lalu, pengetahuan, minat dan kecintaan terhadap goa mulai terbentuk terutama bagi para peserta yang mengikuti pelatihan tersebut.
Sejumlah staf dari kementrian pariwisata Jawa barat yang di pimpin lansung oleh Bpk.Hengki dan Ibu. Yani Andriani melakukan penilaian atau self assesment destinasi pariwisata pedesaan khususnya yang ada di Kabupaten Pangandaran, sejumlah kriteria, indikator, dan tolak ukur masing-masing diberikan penilaian dari sejumlah kepala desa di Kabupaten Pangandaran dan stakeholder pariwisata seperti Kompepar dan Himpunan pramuwisata indonesia cabang Pangandaran, Bappeda, Dinas Perhubungan PU, Disdikbudpora serta DMO Kabupaten Pangandaran dalam forum Penetapan Destinasi Wisata Perdesaan dan Perkotaan.
Telusur goa dan karst Kabupaten Pangandaran 2016 telah usai di laksanakan, semua menyambut baik dan mengapresiasi terlaksananya kegiatan tersebut, terutama para peserta yang terlibat dalam kegiatan tersebut, kegiatan di tutup dengan gembira dan dengan penyampaian hasil kegiatan dari panitia pelaksana dan testimoni dari peserta kegiatan.
Desa Selasari yang lebih di kenal dengan destinasi rafting Santirah nya kembali menyelenggarakan kegiatan yang berbobot positif, adalah pelatihan dan seminar dasar speleologi dan penelusuran goa dan kawasan karst Kabupaten Pangandaran 2016. Kegiatan telah berlangsung dari mulai tanggal 25 April 2016 kemarin dengan peserta dari kemahasiswaan, dan di lanjut dengan peserta dari kawasan Kabupaten Pangandaran pada 29 hingga 30 April 2016 mendatang.
Dinas Pendidikan Budaya Pemuda dan Olahraga (DISDIKBUDPORA) Kabupaten Pangandaran bekerjasama dengan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) , kembali menggelar Seleksi Calon Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) . Acara yang dilaksanakan Minggu, 24 April 2016 bertempat di lapang alun-alun Parigi ini, diikuti sebanyak 290 orang yang merupakan siswa kelas X (sepuluh) perwakilan tiap sekolah tingkat SMA/SMK/MA se-kabupaten Pangandaran.
Setelah terbentuk melalui Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor 556/Kpts. 192-Huk.Org/2015 Pada tanggal 15 Mei 2015 yang lalu, dan hingga saat ini Kompepar Kabupaten Pangandaran telah memiliki sekitar 20 Kompepar Destinasi yang tersebar di berbagai Kecamatan di Kabupaten Pangandaran.
Organisasi kepemanduan Pangandaran dengan para pemuda aktif dan kreatif memberi pemahaman mulai dari sejarah hingga kekayaan wisata serta detail destinasi wisata kepada para wisatawan yang kesemuanya tergabung dalam Paguyuban Pemandu Wisata Pangandaran (PPWP) Kabupaten Pangandaran yang secara resmi dan tersertifikasi dari Lembaga Sertifikasi Pemandu (LSP).
PT. Palma Nugraha Nusantara menggandeng Hotel Horison sebagai mitra guna bekerjasama menanamkan ivestasinya di Pangandaran, setelah mengakuisisi aset Cipaganti kini Horison hotel dengan menamai akomodasi hotel berkelas bintang 3 ini sebagai Horison Palma Hotel Pangandaran.
Peringatan hari Kartini di Pangandaran diperingati oleh Kartini-Kartini Kabupaten Pangandaran dengan diinisiasi oleh Gerakan Organisasi Wanita GOW Kabupaten Pangandaran dengan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan positif diantaranya diisi dengan lomba kreasi kerudung dan lomba paduan suara yang bertempat di Aula Gedung Islamic Center Pangandaran.
