Minggu, 22 November 2009 12:02 WIB | Peristiwa
Tuntutan Balawista Dinilai Wajar

Tuntutan Bala Keselamatan Wisata (Balawista) Pangandaran, Ciamis agar mereka dipertimbangkan menjadi pegawai negeri sipil (PNS) oleh pemerintah, adalah tuntutan yang wajar dan manusiawi. Pemerintah malah sudah semestinya memperhatikan tuntutan anggota Balawista tersebut, dengan segera meresponnya. "Saya kira, tuntuan mereka sangat wajar

Minggu, 22 November 2009 12:01 WIB | Peristiwa
Wagub Diharapkan bantu Balawista

Wakil Gubernur Jawa Barat H. Dede Yusuf diharapkan membantu Bala Keselamatan Wisata (Balawista) Pangandaran, Ciamis agar tuntutan menjadi pegawai negeri sipil (PNS) diperhatikan pemerintah. Hal itu disampaikan Dadi, seorang anggota Balawista Pangandaran dalam percakapannya dengan "PRLM" Minggu (22/11). "Pak Dede, beberapa

Selasa, 03 November 2009 04:57 WIB | Peristiwa
Kondisi Air Pangandaran Diteliti

Kawasan wisata Pangandaran, Kabupaten Ciamis, menjadi objek kajian tentang dampak lingkungan, khususnya mengenai limbah cair domestik. Penelitian tersebut salah satunya dimaksudkan untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan maupun masyarakat Pangandaran. "Penelitian sudah dimulai sejak bulan Agustus 2009 sampai dengan November 2009. Hasilnya

Selasa, 03 November 2009 04:56 WIB | Wisata
Pemkab Pertahankan Pasar Wisata Pangandaran

Wakil Bupati Drs H Iing Syam Arifin MM menegaskan bahwa Pemkab Ciamis tetap akan mempertahankan keberadaan Pasar Wisata Pangandaran sebagai penunjang pariwisata Ciamis. "Jadi tidak ada rencana untuk meratakannya dengan tanah. Keberadaan Pasar Wisata tetap dipertahankan sesuai dengan konsep awal pendiriannya

Jum'at, 30 Oktober 2009 05:24 WIB | Wisata
Penyelesaian Pasar Wisata Kembali ke Titik Awal

Proses penyelesaian kemelut Pasar Wisata (PW) di Pangandaran Kabupaten Ciamis saat ini kembali ke titik awal. Untuk menuntaskan persoalan tersebut Pemkab Ciamis diminta untuk kembali mendata kepemilikan awal PW yang saat ini telah berpindah tangan serta berubah fungsi. Demikian dikatakan anggota

Jum'at, 30 Oktober 2009 05:17 WIB | Politik
Tak Perlu Dikotomi di Pangandaran

Adanya dua kelompok yang memiliki tujuan sama yakni pembentukan Kabupaten Pangandaran sebagai pemekaran dari Kabupaten Ciamis diharapkan tidak memunculkan dikotomi antar-kelompok tersebut. Dua kelompok tersebut yakni Forum Pangandaran maupun Presidium Pembentukan Kabupaten Pangandaran, memiliki niat yang sama meningkatkan kesejahteraan masyarakat Ciamis

Rabu, 28 Oktober 2009 04:48 WIB | Peristiwa
Banjir Landa Ciamis Selatan

Banjir bandang dan rob terjadi di Desa Kertayasa, Kec. Cijulang, Kab. Ciamis, Selasa pagi (27/10). Kejadian tersebut disebabkan meluapnya Sungai Cijulang dan Kondangjajar di kawasan tersebut. Akibat kejadian itu, objek wisata Green Canyon yang berlokasi di Dusun Kertayasa, Kec. Cijulang ditutup

Minggu, 25 Oktober 2009 10:10 WIB | Politik
Politisi Klaim Berperan Besar di Pangandaran

Mantan Ketua DPRD Ciamis Jeje Wiradinata mengungkapkan, peran politisi dalam pemekaran Pangandaran dipastikan akan besar. Terbentuknya Kabupaten Pangandaran nanti bahkan tidak bisa dilepaskan dari keberadaan politisi. Hal itu disampaikan Jeje yang juga Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cabang Ciamis menanggapi

Sabtu, 24 Oktober 2009 14:56 WIB | Peristiwa
Jerman Bantu Menata Pangandaran

Pemerintah Jerman melalui United Nation World Tourism Organization (UNWTO), membantu menata sejumlah objek wisata di di Kab. Ciamis .  Selain memiliki potensi wisata, kawasan Pangandaran sebagai salah satu objek tujuan wisata, juga memiliki potensi seni budaya dan kekayaan alam hayati. “Kita

Kamis, 22 Oktober 2009 04:51 WIB | Peristiwa
Dermaga Senilai Rp 115 M tak Kunjung Selesai

Komitmen pemerintah pusat dan Pemkab Ciamis untuk memperhatikan nasib nelayan di Ciamis selatan, kembali dipertanyakan para nelayan. Soal itu dipertanyakan, karena dermaga atau pelabuhan pendaratan ikan (PPI) yang dipandang berkaitan dengan peningkatan pendapatan nelayan, masih belum juga rampung. "Dulu ada janji

Mau booking hotel, penginapan, travel dan tour? call 0265-639380 atau klik disini