Pangandaran, sebuah kabupaten dengan sejuta potensi itu saat ini sedang berusaha untuk maju dan berkembang. Apakah Pangandaran bisa maju dan berkembang? tentu jawabannya ada dua. Jawaban pertama adalah mustahil Pangandaran bisa berkembang.
Kok mustahil? Ya, Pangandaran sebagai Kabupaten yang mempunyai visi Kabupaten Wisata yang mendunia rasanya tak akan maju jika langkah untuk menuju kesana tidak dilakukan. Promosi wisata berjalan apa adanya tanpa terkonsep, penataan wilayah yang tidak sesuai, infrastruktur jalan ke objek wisata yang tidak segera diperbaiki dan segudang masalah wisata yang belum terselesaikan tidak segera dituntaskan akan menghambat Pangandaran untuk maju. Bagaimana dunia bisa tahu tentang Pangandaran bila promosi tidak dilakukan optimal, padahal media seperti Youtube, Facebook adalah media yang sangat mudah untuk melakukan promosi.
Rasanya mustahil Pangandaran bisa maju bila masyarakat sendiri tidak memahami bagaimana untuk maju, masyarakat lebih memilih untuk mengikuti keinginannya dari pada kepentingan jangka panjang untuk kemajuan Pangandaran.
Mustahil rasanya Pangandaran bisa maju bila generasi mudanya tidak kreatif dan malas melakukan inovasi, lebih senang bermain-main tanpa kejelasan ketimbang memikirkan dan melakukan sesuatu untuk Pangandaran.
Jauh rasanya untuk menjadi Kabupaten maju jika para Pegawai Negeri Sipil, aparatur pemerintahan yang ada hanya bekerja alakadarnya atau bahkan justru merongrong kemajuan dengan memperkaya diri sendiri dengan korupsi.
Jangan harap Pangandaran bisa maju jika masyarakat mudah terprovokasi untuk bertindak anarkis, sebentar-sebentar mengepalkan tangan, tanpa duduk bersama untuk mencari solusi.
Berhentilah berharap Pangandaran bisa maju bila kita sebagai masyarakat Pangandaran hanya mengharap apa yang bisa diberikan Pangandaran kepada kita tanpa melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk Kabupaten Pangandaran.
Jangan harap kembali Pangandaran bisa maju apabila nilai kebersamaan, rasa saling membantu sudah hilang, hilang kepekaan kepada saudara yang membutuhkan dan semakin nampak perbedaan antara warga Pangandaran yang kaya dengan yang hidup apa adanya.
Jangan bermimpi Pangandaran bisa maju bila pemimpin yang ada tidak bisa amanah, tidak jujur dan tidak memiliki gebrakan untuk Pangandaran, yah kemudian hari Pangandaran akan jalan apa adanya.
Pangandaran bisa maju menjadi kabupaten yang diimpikan apabila semua dari kita bergerak bersama, mengesampingkan ego, memikirkan masa depan dan melakukan sesuatu untuk Pangandaran kita tercinta. Semoga tak ada kata "mustahil" untuk maju dan sejahteranya Pangandaran.
Oleh Adi Sumaryadi, Pemilik myPangandaran.com dan Praktisi Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi