Proses relokasi Pedagang Wisata Pantai kini telah selesai sesuai kesepakatan dan himbauan pemerintah daerah yaitu sampai batas waktu tanggal 12 Januari 2018 yang lalu, dan area pantai pun kini tengah di bersihkan baik bersama-sama dengan aparat pemerintah beserta warga dan di bantu alat berat.
Relokasi pedagang wisata pantai Pangandaran memang tengah menjadi sorotan di tengah masyarakat, mengingat ribuan kios yang berderet di tepian pesisir Pangandaran di relokasi secara serentak pada tanggal 10-12 Januari 2018 yang lalu.
Hari ke lima paska relokasi pedagang wisata pantai Pangandaran menyisakaan puing-puing dan sampah, meski secara rutin setiap KSPD serta stakeholder pariwisata di Pangandaran diwajibkan membantu dan mengawaji jalanya relokasi dan di bagi dalam beberapa zonasi, tetap saja saking banyaknya puing bangunan memerlukan waktu yang tidak sebentar untuk membersihkanya.
Konsistensi Bupati Pangandaran untuk merubah wajah kabupaten Pangandaran pada tahun-tahun pertama pemerintahanya terus konsisten di lakukan dimulai merancang dengan para ahli hingga akademisi, dimulai dari pembanguan rumah sakit, penataan pedagang kaki lima yang ada di pesisir Pantai Pangandaran, ruang terbuka hijau dan relokasi bangunan hingga penerapan e-tiketing , dan Kamis (23/03) yang lalu tepatnya di aula Gedung Islamic Center Pangandaran bupati langsung mensosialisasikan hal tersebut.