Pangandaran,myPangandaran.com-Akhir-akhir ini truk bertonase besar (pengangkut pasir besi, kayu dan
mobil proyek) kerap masuk Tollgate Pangandaran. Hal itu dikeluhkan UPTD
Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Wilayah Pangandaran.“Jalan ini
bukan jalan untuk angkutan, tapi sekarang banyak truk masuk ke sini
(pintu tollgate) sehingga jalan di sini makin rusak,” tutur Kepala UPTD
Disbudpar Wilayah Pangandaran Endang Sukirna.
Biasanya,
lanjut dia, dump truk pengangkut pasir besi dan kayu masuk ke jalan tol
sore hingga malam hari. “Mereka menghindari jalan provinsi (Pangandaran
- Green Canyon, red) yang rusak. Mereka mengambil jalur melalui jalan
tollgate kemudian melewati Jalan Raya Pamugaran,” ungkapnya. Endang
mengaku sudah melayangkan surat pemberitahuan kepada Disbudpar Ciamis
untuk menindaklanjuti kepada pihak-pihak terkait. “Jika truk-truk itu
terus-terusan lewat jalur ini, kerusakan jalan bisa bertambah parah,”
tuturnya.
Endang menambahkan kerusakan jalan yang saat ini hampir
merata di jalur wisata mulai dari Pangandaran hingga Green Canyon sangat
mempengaruhi kenyamanan wisatawan. “Banyak juga wisatawan yang mengeluh
jalan ke Pangandaran rusak, kondisi ini sangat tidak baik bagi
pariwisata,” tuturnya. Hal senada diungkapkan Kepala UPTD Disbudpar
Wilayah Cijulang Haryono. Ia mengaku kerap mendapat komplain kerusakan
jalan dari wisatawan yang datang ke Green Canyon.
Haryono mengatakan
truk pasir masuk ke jalur wisata karena menghindari utama yang jalan
rusak. “Karena jalur utama rusak, ada saja dump truck yang masuk Batuhiu
ke luar dari Bojongsalawe, Parigi,” ungkapnya.(RadarTasikmalaya)