MYPANGANDARAN.COM - Pantai Pasir Putih Pangandaran saat ini masih tergolong sebagai kawasan cagar alam laut. Walau demikian, pantai ini kerap menjadi tujuan wisatawan, meskipun sebenarnya tidak seharusnya menjadi destinasi wisata karena statusnya sebagai cagar alam. Menghadapi situasi ini, banyak pihak yang menyerukan agar status Pantai Pasir Putih diubah.
Ketua DPRD Pangandaran, Asep Noordin, menegaskan bahwa Pantai Pasir Putih Pangandaran masih berada dalam kategori Cagar Alam Laut. Baginya, perlu ada perubahan status tersebut untuk menghindari pelanggaran.
"Saya tidak ingin masyarakat terbiasa melanggar aturan. Ke cagar alam itu tidak boleh. Tidak bisa dijadikan tempat wisata. Status Pantai Pasir Putih Pangandaran masih Cagar Alam, tetapi sudah diperlakukan seperti Taman Wisata Alam (TWA)," ungkap Asep kepada detikJabar pada Rabu (15/5/2024).
Menurut Asep, berbeda dengan Taman Wisata Alam, cagar alam seharusnya hanya digunakan untuk keperluan penelitian. Namun, saat ini Pantai Pasir Putih difungsikan sebagai objek wisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan.
Untuk mengubah persepsi bahwa cagar alam bisa dikunjungi oleh wisatawan, Asep menyarankan agar status Pasir Putih diubah menjadi Taman Wisata Alam. "Nanti ke depannya, siapa pun pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan, harus mempunyai konsep yang lebih baik, bagaimana pengelolaan yang baik," jelasnya.
Cagar Alam Laut Pangandaran memiliki luas sekitar 470 hektare, sedangkan Taman Wisata Alam hanya mencakup 321 hektare. Di dalam kawasan ini, terdapat sekitar 20 jenis satwa yang tinggal di seluruh area Cagar Alam Pangandaran.
Cagar Alam Laut adalah area perlindungan alam laut yang memiliki kekhasan tumbuhan, satwa, dan ekosistemnya yang dijaga dan dikelola untuk pelestarian habitat dan spesiesnya.
Kepala BKSDA Pangandaran, Kusnadi, menyatakan bahwa Pantai Pasir Putih memang termasuk dalam cagar alam laut. "Namun karena lokasinya satu kawasan dengan TWA Cagar Alam, wisatawan banyak yang berkunjung ke lokasi tersebut," jelas Kusnadi.
Menurutnya, kawasan Cagar Alam Pangandaran memang menjadi salah satu destinasi wisata yang sering dikunjungi. "Di sana terdapat keindahan alam laut, banyak terumbu karang, dan pasirnya putih," katanya.
Terkait statusnya sebagai cagar alam, Kusnadi mengungkapkan bahwa perubahan status tidak bisa dilakukan secara langsung. "Nanti kita bahas di internal BKSDA," tambahnya.
