Polres Pangandaran Edukasi Siswa SMAN 1 Parigi tentang Narkotika dalam Program Police Goes to School


Polres Pangandaran Edukasi Siswa SMAN 1 Parigi tentang Narkotika dalam Program Police Goes to School

 

PANGANDARAN, JAWA BARAT – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Pangandaran kembali menggelar kegiatan "Police Goes to School" di SMAN 1 Parigi pada Selasa (27/5/2025). 
 
Kali ini, materi yang disampaikan fokus pada pengenalan dan edukasi mengenai penggolongan narkotika kepada para siswa. Inisiatif ini merupakan langkah proaktif kepolisian dalam membekali generasi muda dengan pengetahuan penting tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.
 
Dalam kegiatan yang berlangsung di lingkungan sekolah tersebut, personel Satresnarkoba Polres Pangandaran memberikan pemaparan secara edukatif dan mudah dipahami. Para siswa diperkenalkan pada tiga golongan narkotika sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
 
Dijelaskan bahwa Narkotika Golongan I, yang meliputi heroin dan morfin, memiliki potensi ketergantungan yang sangat tinggi dan penggunaannya dilarang kecuali untuk kepentingan penelitian terbatas. Kemudian, Narkotika Golongan II, seperti kodein dan oksikodon, lazim digunakan dalam pengobatan namun harus di bawah pengawasan ketat medis. 
 
Terakhir, Narkotika Golongan III, di antaranya tramadol dan gabapentin, memiliki risiko ketergantungan yang relatif rendah namun penggunaannya tetap memerlukan kehati-hatian.
 
"Kami berharap melalui edukasi ini, para siswa dapat memiliki pemahaman yang komprehensif mengenai berbagai jenis narkotika dan dampak negatif dari penyalahgunaannya. Lebih dari itu, kami ingin mereka dapat menjadi agen perubahan positif di lingkungan sekitar mereka," ungkap perwakilan dari Satresnarkoba Polres Pangandaran.
 
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan para pelajar terhadap ancaman penyalahgunaan narkoba serta membentengi mereka dari pengaruh buruk lingkungan.
 
Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto, S.I.K., M.H., melalui Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Narkoba) AKP Dadang, S.H., M.H., menegaskan bahwa program edukasi seperti ini akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan. Hal ini merupakan wujud komitmen Polri dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari narkoba.
 
Acara berlangsung dengan interaktif, diisi dengan sesi tanya jawab antara petugas kepolisian dan para siswa. Di akhir kegiatan, dibagikan pula leaflet edukasi sebagai materi sosialisasi lebih lanjut di lingkungan sekolah maupun di rumah.
 





Hukum Lainnya
Mau booking hotel, penginapan, travel dan tour? call 0265-639380 atau klik disini