Pangandaran,myPangandaran.com-Tiga hari terakhir menjelang masuk bulan puasa sejak Jumat (6/8) sampai
Minggu (8/8), 26 orang wisatawan yang berlibur munggahan di Pantai
Pangandaran terseret ombak saat berenang. Semuanya berhasil diselamatkan
petugas penjaga pantai (lifeguard).
"Tidak ada yang sampai dibawa ke puskesmas. Mereka hanya mengalami
kecelakaan ringan dan bisa ditangani di pos-pos pantau," ujar Ketua
Balawista Pangandaran, Dodo Turyana Minggu (8/8) sore.
Korban terakhir, kata Dodo, adalah dua warga Jatinangor RT 01/RW 08,
Sumedang, yakni Asep (19) dan Bekti (20), yang terseret ombak saat
berenang tanpa alat bantu di kawasan laut terlarang berenang dekat pos
III (depan Villa Kuda) siang tadi pukul 10.00. "Kejadian tersebut
terpantau oleh lifeguard yang sedang berjaga, jadi berhasil diselamatkan
dengan cepat sebelum jauh terseret ke tengah laut," kata Dodo.
Selama tiga hari terakhir, kata Dodo, tercatat 26 kali terjadi
kecelakaan laut dan semua korbannya bisa diselamatkan. Kejadian yang
cukup besar menimpa tujuh anggota rombongan dari Unsil saat berenang di
kawasan pantai barat depan Hotel Bumi Nusantara (Pos II), Jumat (6/8)
pukul 15.00. "Mereka berenang tanpa alat bantu, seperti boogie. Tetapi
semuanya bisa diselamatkan," katanya
Sumber TribunJabar