Pangandaran, mypangandaran.com - Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau charger mobil listrik kini telah hadir di kawasan wisata Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Bagi wisatawan yang menggunakan mobil listrik untuk berlibur di Pantai Pangandaran tidak perlu khawatir lagi tentang pengisian daya mobil mereka.
Selain di ULP PLN Kabupaten Pangandaran, SPKLU juga terletak di Hotel The Allure Villas, di wilayah Grand Pangandaran. Stasiun pengisian daya mobil listrik ini merupakan SPKLU pertama di kawasan wisata dan lingkungan perhotelan di Jawa Barat.
Dilansir dari BeritaSatu, General Manager (GM) Hotel The Allure Villas, Muhammad Kamal Setiawan, menyatakan bahwa charger mobil ini merupakan fasilitas yang disediakan dalam kerjasama dengan PLN untuk memudahkan para pengguna mobil listrik dalam mengisi daya kendaraan mereka. Terutama bagi wisatawan dari luar kota seperti Jabodetabek yang mengunjungi Pantai Pangandaran dengan mobil listrik.
"Fasilitas ini disediakan dalam kerjasama dengan PLN karena dalam seminggu ini sudah ada sekitar 10 tamu yang berlibur ke Pangandaran dengan menggunakan mobil listrik. Jadi para tamu ini dapat mengisi daya mobil mereka sambil menginap di hotel dan berlibur," kata Muhammad Kamal Setiawan, Sabtu (1/7/2023).
Menurutnya, proses pengisian daya mobil listrik ini cukup dengan memindai barcode yang terdapat pada tiang SPKLU menggunakan aplikasi ChargeIN, kemudian dapat disesuaikan dengan kebutuhan daya kendaraan masing-masing. Selain itu, biaya pengisian daya mobil listrik ini juga terjangkau, hanya Rp2000 per 1 kWh, dan pembayaran dapat dilakukan melalui aplikasi Link Aja.
"Masing-masing jenis mobil listrik memiliki kebutuhan yang berbeda. Biasanya, biaya pengisian daya untuk satu unit mobil di sini rata-rata sekitar Rp48.000 hingga Rp50.000 per satu kali pengisian," ungkapnya.
Sementara itu, GM PLN Jawa Barat, Susiana Mutia, menjelaskan bahwa penyediaan fasilitas charger mobil listrik ini merupakan bagian dari program Green Tourism (Ekowisata Hijau) dalam upaya menyediakan pengisian kendaraan listrik umum guna mengurangi polusi udara dan kebisingan. Susiana menjelaskan bahwa saat ini sudah ada 111 stasiun pengisian daya kendaraan listrik yang tersebar di seluruh Jawa Barat.
"Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang ramah lingkungan dan gaya hidup yang berkelanjutan, salah satunya melalui peningkatan jumlah SPKLU di wilayah Jawa Barat. Keuntungan penggunaan kendaraan listrik ini juga dapat mengurangi pengeluaran uang saku dibandingkan dengan kendaraan bertenaga fosil," tambahnya.