Parigi, myPangandaranNews - Bertempat di Aula Setda kabupaten Pangandaran, pada Senin (19/11) diselenggarakan rapat koordinasi Kompepar DTW se-kabupaten Pangandaran, dengan dihadiri Bupati dan wakil bupati serta Sekda serta pejabat lainya dan juga pengurus Kompepar DTW se-kabupaten Pangandaran yang tersebar di berbagai daerah di kabupaten Pangandaran.
Rapat koordinasi diisi juga dengan pengukuhan pengurus Kompepar Kabupaten Pangandaran oleh bupati untuk masa bakti 2015-2020, belasan pengurus kompepar yang hadir secara simbolis dikukuhkan dengan kata-kata pengukuhan dan selanjutnya diucapkan selamat bekerja bersama dan disambung dengan sambutan ketua Kompepar kabupaten Pangandaran Edi Rusmiadi, yang melaporkan rekam jejak Kompepar dari mulai di bentuk hingga sekarang, serta menyatakan kesiapan Komepar se-kabupaten Pangandaran mendukung visi isi kabupaten Pangandaran.
Rapat koordinasi dilanjut dengan sabutan bupati yang menyampaikan sambutan dan arahan kepada para hadirin yang hadir, disampaikan juga perkembangan pembangunan serta hal-hal terbaru mengenai kabupaten Pangandaran, termasuk Piamari yang akan segera di buka pada bulan Februari mendatang serta sabutan baik dari pemerintah provinsi Jawa Barat dan kementrian kelautan dan perikanan yang mentrinya asli orang Pangandaran yaitu Susi Pudjiastuti.
Terakhir bupati mengajak berkolaborasi dan saling mendukung dan bekerja bersama-sama dengan pemerintah daerah demi kabupaten Pangandaran. Disampaikan bupati bahwa "Kompepar itu bukan ormas, dan adalah mitra pemerintah daerah dalam mengembangkan pariwisata di kabupaten Pangandaran, buktinya ber-SK kan bupati kabupaten Pangandaran, mari kita berkolaborasi dan bantu membantu bekerjasama untuk kabupaten Pangandaran" pungkasnya.
Pada rapat koordinasi tersebut juga di canangkan program baru Kompepar yaitu "One Destination, One Tourism Product" bahwa setiap destinasi yang dikelola wajib mempunyai produk wisata yang akan menarik wisatawan untuk berkunjung dan juga tersistem yang pemasaranya di bantu oleh asosiasi tour dan travel agen Pangandaran dan juga kepramuwisataanya melibatkan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) DPC Pangandaran dan kesemuanya itu menjadi sinergi dan saling membutuhkan dan menguntungkan.
