Sidamulih, myPangandaran.com -
Pangandaran salah satu Kecamatan Kabupaten Ciamis Jawa Barat yang paling Prduktif, di berbagai sektor,home industri atau industri rumahan yang dikelola secara mandiri oleh kepala keluarga. Hampir rata-rata Penduduk melakukan rutinitas setiap hari memproduksi Gula Kelapa, dimana gula-gula ini bisa di produksi setiap harinya per kepala keluarga rata-rata menghasilkan 5-10 kg. gula
Menurut salah satu warga yang tinggal di Drawolong Nengklok pajaten, ’’Mang Sarmin 40 Pekerjaan ini sangat berat jika saja ada pekerjaan yang lain dan lebih menjanjikan tentu akan beralih’’
Proses pertama sebelum menjadi gula, yaitu harus melakukan, nyadap atau mengambil nira air dari tankai bunga kelapa, yang sudah di pasang dari pagi hingga sore, setiap hari 2 kali memanjat pagi dan sore, lalu setelah dikumpulkan barulah di masak dan mengental lalu dicetak menjadi gula kelapa.
menurut mang Sarmin, harga gula kelapa di tengkulak hanya Rp 6000. dan warga di sini sudah pinjam uang terlebih dulu ke tengkulak jadi tidak bisa memutuskan harga.
Demi tuntutan menghidupi keluarga dan biaya sekolah anak, pekerjaan ini harus dijalankan meski berat, mereka umumnya punya pekerjaan sampingan jika pekerjaan menyadap selesai
mereka kadang ada yang kepantai untuk membantu menarik jaring para nelayan kadang untuk upah menarik jaring juga tidak menentu, tergantung ikan yang didapat jika musim ikan melimpah kadang bisa mendapatkan upah Rp 50 ribu bahkan sampai Rp 200 ribu rupiah.
Jika pengembangan Pariwisata oleh Pemenrintah terus digalakan tidak menutup kemungkinan, bahwa Industri-industri yang dikelola oleh Masyarakat lokal ini bisa dijadikan tempat wisata Kampung.
Selain menjaga eksistensi produk lokal wisata kampung sangat bagus untuk pengenalan adat istiadat ke wisatawan baik lokal dan Internasional.