PANGANDARAN – Polres Pangandaran mengeluarkan himbauan terkait penggunaan sepeda listrik di jalan raya. Himbauan ini dikeluarkan seiring dengan meningkatnya popularitas sepeda listrik di kalangan masyarakat dan bertujuan untuk meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Kasatlantas Polres Pangandaran AKP Asep Nugraha mengatakan bahwa meskipun sepeda listrik menawarkan solusi transportasi yang ramah lingkungan dan efisien,
penggunaannya di jalan raya tetap harus memperhatikan aspek keselamatan.
"Kami mengapresiasi masyarakat yang mulai beralih ke sepeda listrik sebagai sarana transportasi. Namun, kami juga ingin mengingatkan agar pengguna tetap mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Tidak boleh ke jalanan Raya. Dari dulu sudah kita imbau. Kalau untuk kawasan wisata masih bolehkan,” katanya Rabu (17/7).
Dia mengatakan, himbauan itu sudah disampaikan kepada penjual dan juga pengguna atau pembeli, secara berkala. “Kalau ke jalan, lalu terjadi kecelakaan, sementara sepeda listrik ini tidak ada surat-suratnya, nanti mereka tidak akan dapat jasaraharja,” katanya.
Ia tidak memungkiri bahwa penggunaan sepeda listrik di Kabupaten Pangandaran cukup banyak, tidak terkecuali di kalangan anak-anak.
Sementara salah seorang pengguna sepeda listrik Miming (34) mengaku tidak tahu aturan bahwa yang ia gunakan itu tidak boleh ia bawa ke jalan raya.
“Belum tahu, yang lain juga banyak yang bawa ke jalan kok,” katanya.
Namun ia setuju, jika penggunaan sepeda listrik di jalan, hanya untuk orang dewasa saja, sementara anak-anak tidak boleh.
“Kalau aturannya seperti itu, saya sih setuju-setuju saja,” ucapnya.
