Pangandaran,myPangandaran.com-Wabah demam berdarah di ciamis selatan kembali menelan korban, 2 orang warga desa Pananjung Kecamatan Pangandaran dikabarkan meninggal dunia akibat demam berdarah bebera waktu yang lalu. Dua orang yang meninggal tersebut merupakan satu anggota keluarga yaitu keluarga Ibu Tarjo yang bertempat tinggal di RT 01 Dusun Karangsalam. Sementara itu satu orang yang diduga terkena wabah demam berdarah juga saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
Ciamis selatan memang terkenal dengan endemi beberapa penyakit yang disebabkan oleh nyamuk, diantaranya malaria, cikungunya dan demam berdarah. Bahkan beberapa bulan yang lalu sempat terjadi wabah cikungunya yang hampir merata hingga menyebabkan Puskesmas Pangandaran tidak dapat menampung banyaknya pasien.
Kontributor myPangandaran Linda Irma menginformasikan bahwa Pemerintah sudah melakukan pengasapan untuk mencegah banyaknya korban yang tertular oleh nyamuk yang menyebabkan turunnya trombosit dalam tubuh manusia ini. myPangandaran menghimbau semua masyarakat khususnya warga Pangandaran untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dengan selalu membersihkan bak mandi secara berkala, membuang air-air yang lama menggenang yang tidak diperlukan dan selalu menggunakan pelindung nyamuk saat tidur.
