Teror Anjing Liar Kembali Resahkan Warga Pangandaran, Ternak Domba Jadi Korban
Oleh Amin Pnd | Jum'at, 01 Agustus 2025 18:30 WIB | 63 Views
PARIGI – Teror anjing liar kembali menghantui para peternak di Kabupaten Pangandaran. Sejumlah ternak domba dilaporkan menjadi korban serangan, yang terjadi dalam sepekan terakhir di beberapa wilayah.
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pangandaran, Deni Rakhmat, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan dari Polsek Parigi mengenai penyerangan anjing liar terhadap ternak domba di Desa Parakanmanggu, Kecamatan Parigi.
“Saya justru mendapat laporan dari Polsek, bukan dari pihak desa. Katanya di Parakanmanggu ada serangan anjing liar,” ujar Deni saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pada Kamis (31/7/2025).
Dari laporan tersebut, tercatat ada empat ekor domba yang menjadi mangsa anjing liar. Deni juga menyebut adanya laporan serupa dari wilayah Kecamatan Cigugur, meski jumlah pasti ternak yang diserang belum diketahui.
“Kejadiannya sekitar seminggu ke belakang. Kami belum dapat data pasti untuk yang di Cigugur,” tambahnya.
Mengantisipasi terulangnya kejadian serupa, Deni mengimbau para peternak agar meningkatkan perlindungan kandang ternak. Ia mencontohkan langkah preventif yang dilakukan kelompok peternak di Desa Mekarwangi dengan menggunakan jaring puring di sekeliling kandang.
“Alternatif lainnya bisa menggunakan anyaman bilik bambu sebagai penutup. Jadi kandang ditutup rapat agar anjing liar tidak bisa masuk,” jelasnya.
Fenomena serangan anjing liar ini bukan kali pertama terjadi. Pada tahun 2024 lalu, kejadian serupa sempat marak di beberapa kecamatan, termasuk Parigi dan Cimerak. Kala itu, serangan hewan liar ini sempat menimbulkan keresahan luas di kalangan peternak.
Pemerintah daerah melalui dinas terkait terus mengingatkan masyarakat untuk waspada dan melaporkan setiap kejadian serupa agar dapat segera ditindaklanjuti.
