PANGANDARAN, MYPANGANDARAN - Program pengembangan "Sakola BUMDes Pangandaran" atau SABUNDAR telah berhasil diluncurkan sebagai inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Pangandaran. Program ini berlangsung selama 5 hari, dimulai pada Sabtu (23/9/2023) dan berakhir pada Ahad (1/10/2023), di Ruang Seminar Lantai 4 Kampus PSDKU Universitas Padjadjaran Pangandaran.
Program SABUNDAR ini merupakan hasil kerja sama antara mahasiswa Program Studi Administrasi Bisnis PSDKU Universitas Padjadjaran Pangandaran dan dosen pembimbing, Healthy Nirmalasari, S.Sos., M.A.B. Mahasiswa yang terlibat dalam proyek ini adalah Nur Ali Aprianto, Elicecar Agnes Bonita, Siti Annisa, Dwi Oktavia, Rysda Puspitasari, Siciliana Agave Sihombing, dan Dicky Arief Hidayat. Proyek ini juga telah disetujui oleh Kepala Kantor PSDKU Universitas Padjadjaran Pangandaran, Dr. Drs. Bambang Hermanto, M.Si., serta Kepala Program Studi Administrasi Bisnis, Dr. Drs. Iwan Sukoco, M.Si.
Program pengembangan ini diikuti oleh 15 BUMDes yang tersebar di Kabupaten Pangandaran, termasuk BUMDes Babakan, BUMDes Wonoharjo, BUMDes Sidomulyo, BUMDes Pangandaran, BUMDes Sukaresik, BUMDes Cibenda, BUMDes Selasari, BUMDes Parakanmanggu, BUMDes Pagergunung, BUMDes Parigi, BUMDes Cintakarya, BUMDes Cimindi, BUMDes Bangunkarya, BUMDes Bojong, dan BUMDes Cikalong. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan kompetensi para pengurus BUMDes di Kabupaten Pangandaran, serta menjadi ajang bagi mereka untuk berbagi pengalaman, memperkuat jaringan, dan saling mengenal.
Dalam program ini, dua materi utama disampaikan kepada peserta, yaitu materi kepemimpinan dan materi manajemen perubahan. Kedua materi ini dipilih karena dianggap sangat relevan dengan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh BUMDes di Kabupaten Pangandaran. Materi kepemimpinan menjadi fokus karena seringkali sulit bagi BUMDes di Pangandaran untuk menemukan pemimpin yang mampu memimpin dengan baik. Materi ini dirancang untuk membantu pengurus BUMDes dalam memahami prinsip-prinsip kepemimpinan yang kuat dan dapat diterapkan dalam organisasi mereka. Materi manajemen perubahan dianggap penting karena BUMDes sering menghadapi perubahan dalam struktur kepengurusan, unit usaha, dan konsistensi dalam menjalankan organisasi mereka.
Materi-materi ini disampaikan melalui metode berbagi pengalaman, studi kasus, dan praktik langsung. Selama acara berlangsung, para pengurus BUMDes memiliki kesempatan untuk berdiskusi dengan pengurus BUMDes lainnya, berbagi potensi BUMDes mereka, dan membahas masalah-masalah yang mereka hadapi. Selain itu, BUMDes Selasari, yang telah meraih berbagai penghargaan, termasuk juara 4 Anugrah Desa Wisata Indonesia pada tahun 2021, juga memberikan penyampaian untuk memberikan motivasi kepada BUMDes lainnya dalam mengembangkan potensi desa mereka.
Para pengurus BUMDes berharap bahwa program pengembangan seperti SABUNDAR ini akan berlanjut pada tahun-tahun berikutnya dan dapat membantu menciptakan BUMDes yang mandiri, maju, serta memberikan kesejahteraan bagi masyarakat desa. Mereka juga berharap agar program ini dapat lebih terintegrasi dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Sosial Ppemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Pangandaran dan Pendamping BUMDes Kabupaten Pangandaran.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Dwi Oktavia
Email: dwi19001@mail.unpad.ac.id
Cp: 081977753786