Pengawasan Tiket, CCTV Siap Dipasang di Pintu Masuk Wisata Pangandaran
Oleh Amin Pnd | Selasa, 08 April 2025 18:45 WIB | 151 Views
MYPANGANDARAN - Pada setiap momen liburan selalu ada saja masalah praktek kebocoran tiket oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, hal ini menuntut Pemerintah Kabupaten Pangandaran untuk memperketat pengawasan retribusi tiket wisata dengan pemasangan CCTV di seluruh pintu masuk kawasan wisata Pantai Pangandaran.
Langkah ini diambil menyusul banyaknya laporan kebocoran tiket yang dinilai merugikan pendapatan daerah.
Ketua Sub Korda Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Galuh Raya Pangandaran, Padna, menegaskan bahwa lemahnya sistem pengawasan selama ini menjadi celah bagi praktik curang. Ia menyebut beberapa kasus seperti wisatawan masuk tanpa tiket hingga dugaan manipulasi jumlah pengunjung oleh oknum petugas sebagai masalah yang harus segera ditangani.
“Pemasangan CCTV adalah solusi efektif. Ini bukan hanya soal pengawasan, tapi juga bentuk transparansi dan kontrol yang bisa diaudit,” ujar Padna, Selasa (8/4).
Padna menyoroti kasus kebocoran tiket yang sempat viral saat libur Lebaran sebagai bukti bahwa sistem manual sudah tidak relevan lagi. Ia mendorong agar pengawasan diintegrasikan dengan sistem digitalisasi tiket untuk meningkatkan efisiensi sekaligus mencegah manipulasi data.
“CCTV harus jadi garda depan. Pengawasan real-time akan membantu mendeteksi dan mencegah kecurangan di lapangan,” tegasnya.
IJTI Galuh Raya berharap tidak ada pihak yang menolak penggunaan teknologi ini. Menurut mereka, selain memberi rasa aman bagi pengunjung, sistem pengawasan modern juga menjadi bagian dari langkah strategis menuju pengelolaan wisata yang profesional.
“Kalau retribusi bisa diawasi dengan baik, pendapatan daerah akan meningkat dan pengelolaan wisata jadi lebih transparan dan akuntabel,” tutup Padna.