Perampokan di Kawasan Emplak, Sutrisno Lolos dari Maut


Perampokan di Kawasan Emplak, Sutrisno Lolos dari Maut

Pangandaran,myPangandaran.com-

Sutrisno menjadi korban penusukan dua orang yang mencoba mencuri motor miliknya di Jalan Raya Pangandaran-Kalipucang, tepatnya di Kawasan Hutan Karangnini, Desa Emplak, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Ciamis.

Dari informasi yang dihimpun, upaya perampokan itu dilakukan saat korban mengendarai motor dari arah Pangandaran menuju kediamnya di Padaherang. Namun, sesampai di lokasi ada seorang pengendara motor lain sedang mendorong motor dan meminta tolong menunjukan bengkel.

Saat Sutrisno hendak menolong dengan menghentikan motornya, dari arah belakang dihampiri seorang berbadan tegap menodongkan pisau. "Dia meminta saya menyerahkan uang dan motor," kata Sutrisno.

Saat itu, lanjut Sutrisno, dirinya berusaha menghindar dan melawan. Namun, gerakanya kalah cepat. Pria tidak dikenal itu, melayangkan tusukan pisau ke arah perut korban dan darah segar berlumuran. "Saya seketika lemas, banyak darah berlumuran dari perut saya," ucap Sutrisno.

Saat Sutrisno mulai kewalahan, beruntung melintas sebuah kendaran roda empat. Kedua perampok itu langsung melarikan diri mengunakan motor yang sebelumnya didorong pelaku lain. "Motor saya selamat, karena masih saya pegang. Hanya saja, uang hasil kerja sebagai sopir travel semua diambil pelaku," sebut dia.

Ujang Saefudin (28), seorang Karyawan Bengkel di sekitar Karangnini membenarkan, telah terjadi peristiwa penusukan dengan modus berupaya mencuri sepeda motor. Saat itu, bengkel sudah tutup.

"Tiba-tiba ada orang yang mengetuk pintu, minta tolong dengan darah berlumuran di perut. Tanpa banyak tanya, saya langsung menolongnya menyumbat aliran darah yang keluar diikat mengunakan kain," kata Ujang.

Namun, lanjut Ujang, kedua pelaku sudah tidak ada sat melihat ke sekitar lokasi. Menurut korban, kedua pelaku melakukan aksinya mengunakan kendaraan motor Honda. Mereka beraksi dengan cara berpura-pura motor mereka mogok. "Saat ditolong, pelaku lainya menikam dari belakang dan melakukan perampasan," sebut Ujang.

Sementara itu, Kapolsek Kalipucang AKP Edih Permana mengatakan, dalam peristiwa itu pihaknya belum mendapat laporan dari korban. Edih mengakui, kawasan hutan Karangnini merupakan kawasan rawan terjadi upaya perampokan.

"Untuk mengantisipasi hal itu, kami sudah melakukan patroli. Setiap malam, kendaraan patroli polisi berkali-kali selalu melintas kawasan tersebut," pungkas Edih (Koran Sindo)



#




Anda mempunyai konten untuk ditayangkan di myPangandaran.com dan jaringannya seperti berita, opini, kolom, artikel, berita foto, video, release Perusahaan atau informasi tempat bisnis di Pangandaran. Kirimkan tulisan anda melalui Kontribusi dari Anda
Banner Header

Berikan Komentar Via Facebook

Peristiwa Lainnya
Mau booking hotel, penginapan, travel dan tour? call 0265-639380 atau klik disini