Pangandaran,myPangandaran.com-Sepanjang jalan di Kabupaten Tasikmalaya hingga Kabupaten Ciamis,
mendung gelap menutup kedua kabupaten tersebut. Masyarakat juga menutup
hidungnya karena abu bertebaran di sepanjang jalan. Selain itu, di
pertokoan yang ada di Banjarsari, beberapa penjaga sibuk membersihkan
debu.
Hujan kerikil yang diduga berasal dari Gunung Merapi juga terjadi di
kawasan Pantai Pangandaran. Menurut seorang penjaga warung di bibir
pantai, Atang, hujan batu terjadi pada Kamis (4/11) pagi. "Kemarin
kerikil sebesar kacang tanah jatuh di kawasan pantai," ujarnya saat
ditemui Tribun, Jumat (5/11).
Dia menambahkan, sebelum hujan kerikil, hujan abu vulkanik terjadi
terlebih dahulu. Hujan kerikil vulkanik itu terjadi sekitar satu jam.
Akibat dari hujan abu dan kerikil ini, berpengaruh terhadap jumlah
pengunjung.
"Sejak hujan abu dan kerikil, jumlah pengunjung sepi. Mungkin masyarakat
takut, apalagi kendaraan yang diparkir juga terkena abu yang cukup
tebal," lanjut pria berbadan hitam ini. (Tribun)