Pangandaran,myPangandaran.com-Kondisi jalan yang menghubungkan tiga dusun di Kecamatan Pangandaran
sangat memprihatinkan. Jalan yang melintas Dusun Sindangkasih,
Cihandiwung dan Cikulu di Desa Sukahurip itu rusak parah. Saat musim
hujan, warga pun harus ektra hati-hati melewati jalan sepanjang 1600
meter tersebut. Selain banyak kubangan lumpur, saat musim hujan
batu-batuan terjal mengancam keselamatan pengendara yang melintas.
“Kalau
lewat sini habis hujan, pokoknya harus hati-hati, jalannya licin
banget. Boro-boro naik motor, jalan aja susah,” kata Ajat (51), warga
Dusun Cihandiwung RT 01/02 kepada Radar, kemarin. Dikatakan Ajat,
sejak puluhan tahun warga mengharapkan perbaikan jalan. Hingga saat ini,
kata dia, perbaikan jalan kerap dilakukan warga secara swadaya. “Jalan
di kampung kami belum pernah diaspal. Padahal jalan ini menjadi jalur
utama transportasi warga disini untuk mengangkut hasil bumi,” katanya.
Ajat
berharap, pemerintah memberikan perhatian terhadap pembangunan sarana
jalan di daerah pedesaan. “Sebetulnya jarak dari desa kami ke
Pangandaran kurang dari 10 kilometer. Tapi kok rasanya seperti daerah
yang terisolir, puluhan tahun jalan rusak,” keluhnya. Hal senada
diungkapkan Tahyan (48), warga Dusun Cikulu. Menurut Tahyan, rusaknya
jalan desa selebar 2,5 meter tersebut kerap membuat warga di tiga dusun
kesulitan akses transportasi. “Nggak ada mobil angkutan pedesaan yang
mau masuk, jalannya rusak begini. Pokoknya kalau nggak punya motor atau
mobil sendiri ya terpaksa jalan kaki,” ungkapnya.
Kepala Desa
Sukahurip Warsiman Haerudin membenarkan kondisi jalan desa di wilayahnya
rusak. Dikatakannya, pemdes berencana mengajukan jalan tersebut untuk
mendapatkan bantuan melalui rekompak atau PNPM Mandiri. “Mudah-mudahan
tahun 2011 nanti dapat bantuan. Warga di sini sangat mengharapkan jalan
segera diperbaiki,” harapnya (Radartasikmalaya)