Pangandaran,myPangandaran.com-Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Pangandaran intensif latihan
untuk menghadapi kompetisi Lifeguard di Bali pada 28 Oktober mendatang.
Selain menggelar latihan di pantai, kini Balawista latihan di kolam
renang. “Karena waktunya semakin dekat, kami lakukan latihan lebih
rutin, seminggu tiga kali,” tutur Ketua Balawista Pangandaran Dodo
Taryana kemarin.
Saat kompetisi digelar di Pangandaran
Juli lalu, timnya berhasil meraih juara umum. “Sejarah itu harus terukir
kembali di Bali. Mudah-mudahan prestasi kita bisa menjadi motivasi bagi
rekan-rekan yang akan bertanding,” tuturnya. Balawista Pangandaran
akan mengirimkan enam atlet. Mereka akan bersaing dengan atlet dari
Bali, Pelabuhan Ratu (Sukabumi) dan daerah lain. Rencananya, Balawista
Pangandaran berangkat tanggal 24 menggunakan mobil.
Dodo mengatakan
Balawista Bali merupakan lawan terberat dalam kompetisi lifeguard.
“Mereka sering juara. Karena itu kami harus berusaha keras untuk
mengalahkannya. Kami minta doanya, mudah-mudahan bisa membawa nama baik
Pangandaran,” paparnya. Kompetisi lifeguard mempertandingkan
ketahanan fisik, kecepatan dan ketepatan. Tujuannya, agar anggota
Balawista makin terlatih dan memiliki kemampuan fisik yang baik,
sehingga mampu memberikan pertolongan saat terjadi kecelakaan di laut.
Ada
empat kompetisi lifeguard yang akan dipertandingkan nanti. Pertama, run
swim run. Kompetisi ini paling bergengsi. Karena peserta diadu kekuatan
dan ketahanan fisik lewat lari, berenang dan kembali lari secara
estafet. Jarak tempuh lari biasanya 200 meter dan berenang 400-800 meter
(tergantung panitia).
Kedua, beach sprint. Dalam kategori ini,
peserta diadu kecepatan berlari sejauh 100 hingga 200 meter. Ketiga,
beach flags. Dalam kompetisi ini terjadi eliminasi jumlah peserta yang
berebut stik. Misalnya, lima peserta berdiri dengan posisi membelakangi
stik berukuran sekitar 15 cm yang berjarak sekitar 10 hingga 15 meter.
Saat
wasit meniupkan peluit, kelima peserta berbalik dan beradu cepat meraih
stik yang berjumlah empat dan seterusnya hingga dua orang peserta
berebut satu stik. Terakhir, board race. Yakni, balapan papan
selancar berukuran besar. Dalam kompetisi ini peserta beradu cepat
berenang membawa papan selancar. ( RadarTasikmalaya )