Pangandaran,myPangandaran.com-Kecelakaan pesawat kembali terjadi. Kali ini menimpa sebuah pesawat latih jenis Trike, yang hilang kontak sejak Minggu (04/07/10) kemarin sore, di kawasan Pengalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Hingga siang tadi tim SAR masih melakukan pencarian terhadap pesawat berawak dua orang tersebut, yang diperkirakan jatuh saat melintasi kawasan gunung Santosa.
Pesawat latih jenis Trike dengan nomor penerbangan PKS 135, dinyatakan hilang saat berada disekitar gunung Santosa, Kecamatan Pengalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat Minggu sore. Diduga akibat cuaca buruk, pesawat dengan pilot Noto Cipto Natromo dan satu penumpang Panji Gunawan ini jatuh dan hingga Senin siang belum ditemukan.
Menurut Komandan Landasan Udara (Danlanud) Sulaeman, Kolonel Penerbang Gutomo, pesawat latih milik Federasi Aeromodelling Seluruh Indonesia (FASI) pengurus daerah Pemda Jawa Barat ini lepas landas dari landasan udara Nusawiru, Pangandaran, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Namun sejak Minggu sore pangkalan TNI Angkatan Udara Dinlanud Sulaeman kehilangan kontak dengan pilot Noto Cipto Natromo saat pesawat berada diketinggian 8000 meter kaki.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian terus dilakukan dikawasan Gunung Santosa yang diduga menjadi tempat hilangnya pesawat. Pencarian lewat darat melibatkan Paskas TNI AU Batalyon 301, Basarda Kepolisian dan masyarakat.
Sedangkan pencarian lewat udara menggunakan pesawat Cesna milik Susi Air yang menyisir dari arah Pangandaran. Pesawat latih Trike merupakan pesawat olahraga dengan sayap gantole yang mampu terbang hingga ketinggian 10 ribu kaki. Bodi pesawat sangat kecil, tanpa kanopi serta kopilot dan hanya bisa ditumpangi maksimal 2 orang. Pesawat ini kerap digunakan untuk lomba dalam berbagai event olahraga seperti pekan olahraga nasional (PON).