Pangandaran,myPangandaran.com-Beberapa angkutan pedesaan Jurusan Pangandaran-Parigi-Cijulang masih
terlihat sering ngetem di depan Pasar Pananjung Pangandaran. Padahal,
UPTD Terminal Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis sudah memberikan
imbauan kepada seluruh angkutan umum (angkum) untuk tidak ngetem di
kawasan tersebut.
Beberapa waktu lalu, Kepala UPTD Terminal
Pangandaran Endang Suwarjo mengaku sudah mengeluarkan surat edaran
kepada sopir dan pengelola angkutan umum agar mengoptimalkan kembali
terminal penumpang menuju arah Parigi.
“Memang dulu banyak angkutan
yang tidak berhenti di terminal dan ngetem di depan pasar. Namun kami
telah mengimbau mereka bahkan melalui surat edaran, saat ini mereka
(sopir angkutan umum) sudah masuk terminal lagi. Dan, petugas kami ada
di sana untuk mengatur,” ungkap dia.
Tidak hanya itu, kata dia,
pihaknya menata ulang perparkiran angkutan lain. Seperti becak dan ojek
yang banyak berada di kawasan Terminal Pangandaran.
Mengenai sanksi
bagi yang melanggar, Endang mengatakan sampai saat ini Dishub belum
memberlakukan sanksi tilang. “Kami lakukan pendekatan dulu, bukan
berarti kami tidak tegas, namun berupaya agar semua pihak bisa bekerja
sama dan tidak menimbulkan permasalahan yang merugikan semua pihak,”
paparnya.
Di sisi lain, warga merasa diuntungkan dengan adanya
angkutan yang ngetem di depan pasar. Karena, mereka yang baru pulang
berbelanja bisa langsung naik angkutan tanpa harus ke terminal. Namun,
bagi pengguna jalan lainnya, keberadaan angkutan di pinggir jalan
tersebut dinilai mengganggu.
Sumber RadarTasikmalaya
