MANGUNJAYA - Puluhan siswa baru di SMAN 1 Mangunjaya Kabupaten Pangandaran diduga mengalami keracunan massal saat mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Jum`at (19/7/24).
Menurut laporan dari pihak sekolah, sebanyak 54 siswa mengalami gejala keracunan dan segera dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.
Nuryaman, Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Mangunjaya, menegaskan bahwa siswa-siswi yang sakit saat ini dalam penanganan medis dan belum bisa dipastikan penyebabnya.
“Kami belum tahu penyebab pastinya karena masih dalam penanganan medis,” singkatnya.
Dengan kejadian ini, diharapkan pihak sekolah dan orang tua lebih memperhatikan kondisi kesehatan siswa, terutama dalam memastikan mereka sarapan sebelum beraktivitas di sekolah.
“Alhamdulillah, saat ini siswa-siswi dalam penanganan medis,” pungkasnya
Kepala Puskesmas Mangunjaya, Suheryanto, menyampaikan bahwa pada pukul 07.00 WIB banyak siswa yang datang ke IGD dengan keluhan pusing, mual, muntah, dan diare.
“Kami segera melakukan pemeriksaan dan terus mendatangi sekolah untuk memastikan apa yang terjadi,” kata Suheryanto.
Selain di Puskesmas Mangunjaya, banyak siswa juga mendapatkan perawatan di UKS sekolah dan ruang kelas. Sebanyak 16 orang dirawat di Puskesmas Mangunjaya, 21 orang di UKS dan ruang kelas, 6 orang di Puskesmas Padaherang, 4 orang di klinik, dan 3 orang di Sultan Medika.
Saat ini, total siswa yang dirawat mencapai 54 orang, belum termasuk yang menjalani rawat jalan.
“Jumlah keseluruhan yang dalam perawatan ada 54 siswa, ditambah yang rawat jalan dengan keluhan pusing dan lemas yang hanya diberikan obat dan disarankan beristirahat di rumah,” ungkap Suheryanto.