Ribuan warga yang didominasi kaum milenial dari berbagai daerah berbondong-bondong mendaftar pekerjaan secara massal di Alun-alun Paamprokan Pangandaran, Rabu (14/6/2023).
Mereka mendaftar kerja ke perusahaan-perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan.
Perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan tersebut sudah bekerjasama dengan Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Pangandaran.
Sebelum melamar pekerjaan yang diminati, ada sejumlah calon pelamar yang melengkapi data diri atau persyaratan seperti membuat kartu kuning secara gratis.
Sekretaris Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pangandaran, Wawan Irawan mengatakan, bahwa job fair ini bekerja sama dengan 34 perusahaan dari Pangandaran dan dari luar Pangandaran.
"Dari 34 perusahaan itu, ada sekitar 4.000 lowongan pekerjaan yang dibuka," ujar Wawan kepada sejumlah wartawan di Paamprokan Pangandaran.
Melansir dari Tribun Jabar, sebelum pelamar datang langsung ke Paamprokan, sebelumnya adalah pendaftar online yang sudah ada sekitar 2.000 orang.
"Namun, untuk hari ini kita belum mengecek pelamar yang langsung memberikan persyaratan," katanya.
Jadi, setelah selesai menerima pelamar kerja, nanti pihaknya akan merekap pelamar yang masuk dari masing-masing perusahaan.
"Artinya, pelamar pekerjaan yang sekarang baru masuk belum bisa kita sampaikan. Tapi, secara kasat mata, pelamar kerja banyak yang melamar di perhotelan seperti di Hotel Laut Biru. Tadi, saya lihat antriannya cukup panjang," ujarnya.
Pelamar kerja, ada yang dari luar daerah dan ada juga yang dari Pangandaran. "Tapi, mayoritas warga Pangandaran," ucap Wawan.
Sementara untuk persyaratan, secara umum itu sama. Kecuali, bagi pelamar yang ingin menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI).