Dermaga Senilai Rp 115 M tak Kunjung Selesai


Pangandaran,myPangandaran.com-Komitmen pemerintah pusat dan Pemkab Ciamis untuk memperhatikan nasib nelayan di Ciamis selatan, kembali dipertanyakan para nelayan. Soal itu dipertanyakan, karena dermaga atau pelabuhan pendaratan ikan (PPI) yang dipandang berkaitan dengan peningkatan pendapatan nelayan, masih belum juga rampung.

"Dulu ada janji dari pemerintah, baik di pusat maupun daerah, bahwa keberadaan dermaga bisa meningkatkan pendapatan nelayan. Karena itu, pemerintah akan membangun dermaga. Yang terjadi, dermaga yang kami harapkan, lama sekali pembangunannya," kata Ano (45), nelayan Pangandaran, Rabu (21/10) kemarin.

Ano dan rekannya Sugio menambahkan, setelah digembar-gemborkan sekian lama, PPI itu diharapkan segera selesai. Ternyata sampai sekarang belum juga selesai. Padahal, mereka mendengar biaya yang dikucurkan untuk pembangunannya sudah besar.

"Karena itu, kami harapkan ada penegak hukum yang melihat pembangunan dermaga ini, termasuk melihat penggunaan dana yang sudah dikucurkan. Kami khawatir, terjadi sesuatu dengan dana itu setelah melihat lambatnya pembangunan," kata mereka.

Sebagaimana diketahui, sejak 2007 lalu, di Ciamis selatan, tepatnya di Dusun Cikidang Desa Babakan Kec. Pangandaran dibangun PPI. PPI dibangun, selain menggunakan anggaran yang berasal dari APBN, juga dari Pemkab Ciamis. Sampai sekarng, menurut informasi, PPI sudah menghabiskan dana sekira Rp 40 Miliar dari rencana sekira Rp 115 Miliar.

Sugio menambahkan, karena dermaga belum juga usai, perahu mereka masih "diparkir" di kawasan Cagar Alam Pananjung. Hal itu tentu saja membahayakan karena setiap kali akan melaut, perahu "tibabaradug" dengan perahu lainnya, bahkan pernah menyebabkan beberapa perahu karam. "Kenyataan itu juga menyebabkan kawasan Cagar Alam Pananjung tidak sedap dipandang mata," kata Sugio

Wakil Bupati Ciamis H. Iing Syam Arifin, ketika dikonfirmasi Rabu (21/10) kemarin menyatakan bahwa nelayan diharapkan bersabar melihat pembangunan dermaga. Pembangunan dermaga, katanya, tidak bisa cepat karena terbentur dana yang ada.

Hanya yang pasti, katanya, pembangunan terus berlanjut. "Dalam perubahan anggaran pun, kami sudah menyiapkan anggaran Rp 5 Miliar. Mudah-mudahan saja, dari pemerintah pusat pun kembali turun," katanya.

Sumber: PikiranRakyat



#




Anda mempunyai konten untuk ditayangkan di myPangandaran.com dan jaringannya seperti berita, opini, kolom, artikel, berita foto, video, release Perusahaan atau informasi tempat bisnis di Pangandaran. Kirimkan tulisan anda melalui Kontribusi dari Anda
Banner Header

Berikan Komentar Via Facebook

Peristiwa Lainnya
Mau booking hotel, penginapan, travel dan tour? call 0265-639380 atau klik disini