Pangandaran, myPangandaranNews - Tari Ronggeng Gunung meski ada daerah lain yang mengklaim sebagai tarian khas nya, namun jika di runut dari sejarahnya tari tersebut memang bermula dari daerah Pangandaran dan merupakan tarian khas daerah kabupaten Pangandaran.
Guna melestarikan tarian khas tersebut, rencananya Pemerintah daerah kabupaten Pangandaran bertepatan dengan hari jadinya nanti di 25 Oktober mendatang melakukan gebrakan dengan memecahkan rekor muri dengan kategori penari ronggeng terbanyak yaitu lebih dari 2000 orang.
Pemerintah daerah yang diinisiasi oleh dinas pembicara/" target="_blank">pendidikan dan kebudayaan dan dinas pariwisata bersama dewan kesenian kabupaten Pangandaran dan stakeholder pariwisata lainya termasuk Kompepar dan dengan bantuan dari dinas pariwisata provinsi Jawa Barat.
Konsep dan rencana teknis saat ini tengah dilakukan koordinasi terkait hal tersebut, dan tim pelaksana dan tata koreo dari Jakarta pun telah dihadirkan. Dengan mengambil lokasi acara di lapang Ketapang Doyong yang di perkirakan dapat menampung peserta pemecahan rekor muri tersebut.
Pemecahan rekor muri tersebut akan di satukan dengan rangkaian acara milangkala kabupaten Pangandaran, yang diperkirakan rangkaian acara akan memanjang karena event-event promosi pariwisata sesuai kebiajakan Bupati, akan di satukan dalam rangkaian acara milangkala tersebut.
Peserta yang akan turut dalam kegiatan tersebut akan melibatkan masyarakat umum dan para pelajar sekolah tingkat atas se-Kabupaten Pangandaran, dengan menari dan berbusana khas tarian Ronggeng Gunung, dengan harapan tarian tersebut akan lestari dan menjadi tarian khas yang dikenal seiring dengan visi kabupaten Pangandaran menjadi destinasi wisata yang mendunia.