Pangandaran, myPangandaran - Sejak peletakan batu pertama yang dilakukan pada 31 Maret 2018 lalu, Unpad Pangandaran kini mulai menunjukan perkembangan. Kampus Luar Kampus Utama ini terletak di desa Cintaratu Kecamatan Parigi Pangandaran. Saat ini Mahasiswa di sejumlah jurusan masih menempati kampus sementar di Kecamatan Sidamulih.
Seperti diberitakan beberapa waktu yang lalu, Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad), Tri Hanggono Ahmad, dan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, melakukan prosesi peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan kampus Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Unpad Pangandaran. Peletakan batu pertama dilakukan di Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, pada tanggal 31 Maret 2018.
Lebih dari 6 bulan berjalan, Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Tri Hanggono Achmad beserta para Wakil Rektor dan Dekan di lingkungan Unpad melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan kampus Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Unpad Pangandaran di Blok Pasir Kadu, Dusun Gunung Tilu, Desa Cintaratu, Kabupaten Pangandaran Senin (15/10) seperti dikutip dari Unpad.ac.id
Peninjauan dilakukan untuk melihat progres pembangunan tahap pertama kampus PSDKU Unpad Pangandaran. Pembangunan tahap pertama ini meliputi gedung akademik seluas 6.000 meter persegi, asrama mahasiswa, tempat tinggal dosen, dan masjid.
Saat mengunjungi lokasi pembangunan, rombongan diterima secara resmi oleh Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata. Dalam pertemuan tersebut, Jeje mengatakan, pihaknya berkomitmen mendukung pembangunan kampus PSDKU Unpad di Pangandaran sebagai wujud peningkatan kualitas sumber daya manusia pada sektor pembicara/" target="_blank">pendidikan.
Pembangunan kampus dilakukan di lahan seluas 33 hektar yang diperoleh Unpad dari hibah pihak Pemkab Pengandaran. Berdasarkan hasil kajian yang dilakukan Fakultas Teknik Geologi, lahan ini memiliki kontur lahan yang tidak datar,cenderung berbukit-bukit, dan memiliki beberapa ceruk batu.
Berdasarkan masterplan dan detail engineering design (DED), area kampus akan dibangun dengan mengelilingi wilayah ceruk batu yang telah ditetapkan sebagai zona hijau kampus. Kampus ini terdiri dari zona akademik dan zona penunjang akademik
Beberapa bangunan yang akan dibangun meliputi gedung akademik, ruang praktikum, pusat kegiatan mahasiswa, masjid, asrama mahasiswa, area olahraga, asrama dosen, serta tempat penginapan untuk umum.
Berada di dataran tinggi, area kampus juga akan ditambah dengan berbagai fasilitas ruang terbuka, seperti taman, jalur telusur hutan (forest walk), dan gardu pandang. Rektor mengatakan, kampus PSDKU Unpad di Cintaratu ini akan diarahkan berciri khas sebagai “kampus pantai” dan banyak memanfaatkan ruang-ruang terbuka