Cegah Kebocoran Retribusi Wisata, Ketua DPRD Pangandaran Minta Pengawasan SDM
Oleh Amin Pnd | Rabu, 29 Januari 2025 21:29 WIB | 546 Views
MYPANGANDARAN - Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran Asep Noordin sebut pentingnya digitalisasi dalam penarikan retribusi atau tiket masuk di objek wisata Pangandaran untuk mencegah kebocoran pendapatan.
Asep Noordin, menekankan perlunya pengawasan yang lebih ketat terhadap pendapatan dari retribusi pariwisata. Ia menyarankan agar Pemkab Pangandaran mempersiapkan alat dan sistem yang diperlukan untuk perbaikan dalam penarikan retribusi.
"Pemkab Pangandaran harus menyiapkan alat dan juga sistemnya dari sekarang, sebagai upaya perbaikan dalam hal penarikan retribusi daerah," ujar Asep, Rabu (29/1/2025).
Asep juga mengusulkan agar petugas penarik retribusi dirotasi untuk meningkatkan pengawasan terhadap sumber daya manusia dan strategi penataan lokasi.
"Jadi kita ini mengawasi sumber daya manusianya, juga strategi layoutnya," ucapnya.
Ia menekankan pentingnya pengawasan langsung pada waktu-waktu tertentu, seperti saat long weekend atau hari libur besar, untuk mencegah kebocoran pendapatan.
Selain itu, ia menyarankan agar model pintu masuk (gate) diperbaharui, dengan memisahkan jalur untuk kendaraan wisatawan dan warga, serta memastikan infrastruktur yang baik.
"Minimal seperti pintu masuk utama (Pantai Barat), dimana ada khusus gate untuk motor wisata, motor warga, ada untuk mobil warga, juga tentunya mobil wisatawan, jadi infrastrukturnya juga harus disiapkan," jelasnya.
Asep menegaskan bahwa Kabupaten Pangandaran perlu berbenah dalam hal pendapatan, dan penataan kawasan sudah menunjukkan perbaikan.
Anda mempunyai konten untuk ditayangkan di myPangandaran.com dan jaringannya seperti berita, opini, kolom, artikel, berita foto, video, release Perusahaan atau informasi tempat bisnis di Pangandaran.
Kirimkan tulisan anda melalui
Kontribusi dari Anda
Berikan Komentar Via Facebook
