Dodo Taryana pria yang akrab di panggil "DT" adalah Ketua Balawista
Pangandaran, lahir di Pangandaran pada tahun 1969.Pria dengan ciri khas
berkumis tebal ini sejak kecil memang sudah bersahabat dengan dunia air.
Sebelum bergabung dengan Balawista aktifitas Dodo Taryana adalah seorang
penyelam alam yang tergabung dalam SAR ALAM yang dibentuk oleh warga
Pangandaran yang mayoritas berprofesi sebagai penyelam pada tahun 1982,
saat itu tugas SAR ALAM hanya menunggu informasi dari nelayan sekitar
setelah kejadian tenggelamnya wisatawan lalu Mereka mengevakuasi.
Sejarah terbentuknya Balawista itu sendiri pada tahun 1995 dari sana
mulailah direkrut pemuda-pemuda Pangandaran (saat itu 60 orang) untuk
diberikan pelatihan oleh Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi
(waktu itu Menparpostel) yang instrukturnya didatangkan langsung dari
Bali.Pelatihan itu ditekankan pada tindakan prefentif bagaimana
penanganan dan pertolongan pertama pada kecelakaan.
Dari sana Dodo Taryana mulai aktif berorganisasi melalui ketekatan hati
Dodo dan kawan-kawan mengusulkan pemebentukan organisasi dengan meminta
dukungan dari Balawista Bali sehingga nama Balawista (Badan Penyelamat
Wisata Tirta) Pangandaran sama dengan Balawista Bali.Akhirnya pada Tahun
1996 barulah diturunkan SK Bupati untuk melantik dan menetapkan
Balawisata sebagai Organisasi Badan Penyelamat.Pada awal dibentuknya
Balawista, Dodo pertama kali menjabat sebagai bendahara lalu wakil
koordinator sekarang selama dua periode Dodo Taryana terpilih menjadi
ketua Balawista.
Awal-awal dibentuknya Balawista, suka dan duka dirasakan Dodo
Taryana,Dia harus berangkat dari pagi sampai sore hari, jika waktu makan
siang tiba maka para anggota balawista pun harus pulang sejenak untuk
mengisi perut Mereka, bahkan wisatawan pun tidak mengetahui apa itu
Balawista karena pada saat itu keberadaan Balawista hanya saat ramai
pengunjung saja dan masih kurang dukungan dari Pemerintah setempat.
Dodo menghrapakan, Balawista tetap solid dan eksis terutama bisa
menjadikan suatu kebanggaan bagi warga Pangandaran, dengan adanya
Balawista diharapkan bisa memberikan rasa aman dan nayaman kepada
wisatawan karena dengan rasa aman dan nyaman, kunjungan wisatawan
diharapkan akan lebih meningkat maka dari itu perlunya penyebarluasan
informasi tentang keselamatan di laut sehingga setiap harinya angka
kecelakan dilaut mejadi nihil.
Mengenai kenyamanan wistawan di pantai Dodo Taryana juga mengharapkan
adanya pembatas zona aman berenang dan perahu pesiar di pisahkan, dimana
wisatawan bebas berenang tanpa harus terusik oleh lalu lalang
perahu, masalah pelakasanaannya bagaimana, yang penting wisatawan sudah tau
mana tempat untuk mereka beraktifitas di pantai begitu menurut Dodo.
Keinginan Dodo sebagai ketua Balawista, Balawista bukan hanya bergerak
dibidang sosial saja tetapi, bisa menjadi sebuah profesi yang bisa
diharapkan untuk masa tuanya nanti, karena pekerjaan sebagai Balawista
menuntut stamina dan skill seseorang,jika sudah tidak mampu lagi
diharapkan ada kesejahteraan dimasa tua.
Selain sebagai Ketua Balawista saat ini Dodo Taryana juga aktif di dalam
beberapa organisasi yang menjadi hobinya yaitu bersepeda, Ia bergabung
dalam Komunitas Sepeda Pangandaran yang diberi nama KONSEP, disela-sela
kegiatannya sebagai ketua Balawista Dodo Taryana juga aktif dalam suatu
kegiatan sebagai wujud peduli untuk menyelamatkan Pangandaran dari
permasalahan sampah bersama Group Selamatkan Pangandaran dan rekan-rekan
seperjuangannya.