Pangandaran,myPangandaran.com-Demonstrasi menuntut perbaikan jalan dan juga menuntut pemberhentian pengangkutan Pasir besi terus berlanjut, setelah kemarin melakukan demo dicikembulan, kini konsenstasi masa terpusat di Bundaran depan Masjid Agung Pangandaran. Tim myPangandaran, Satimin yang saat ini berada dilokasi melaporkan bahwa sejumlah masyarakat Pangandaran yang didominasi oleh nelayan berjumlah ratusan orang berkumpul dan terus melakukan tuntutan.
Demo ini terjadi kembali ditenggarai akibat tidak tercapainya kesepakatan antara pendemo dengan Perusahaan yang menjalankan pengakutan pasir besi dari tasikmalaya menuju cilacap yang melewati jalur Cimerak - Pangandaran yang menyebabkan Rusaknya jalan puluhan kilometer. Aksi ini diikuti dengan penyandaran truk yang mengangkut pasir besi yang ternyata masih tetap beroprasi.
Seperti diinformasikan sebelumnya, Demo serupa juga dilakukan Warga Pangandaran menuntut pemerintah
melakukan perbaikan Jalan di Pangandaran, Aksi yang diikuti oleh massa
yang besar ini melakukan penghadangan terhadap truk pasir besi yang
selama ini ditenggarai sebagai biang rusaknya jalan. Demonstrasi ini
didominasi oleh nelayan asal Ciamis selatan mulai dari cilacap,
pangandaran hingga cimerak.
Jalan-jalan di Pangandaran memang sangat rusak disebabkan oleh banyak
truk pengangkut pasir besi yang bobotnya lebih dari yang distandardkan ,
truk-truk ini menganggkut pasir besi dari daerah tasikmalaya menuju
cilacap dibawah Proyek PT Indo Asia Kunyu Mining. Tidak sedikit korban
jatuh akibat rusaknya jalan di Pangandaran hingga meninggal dunia,
beberapa waktu yang lalu pemerintah melalui dinas PU sudah melakukan
perbaikan di beberapa titik namun sekarang sudah rusak kembali.
Hingga berita ini diturunkan demonstasi dan konsentasi massa masih terjadi, namun beberapa pendemo memastikan demo akan aman dan tidak akan mengganggu wisatawan yang berkunjung ke Pangandaran, justru upaya ini untuk lebih memberikan pelayanan kepada wisatawan dan juga masyarakat supaya jalan-jalan dipangandaran segera diperbaiki.