Ratusan Hektar Sawah Terendam Banjir


Ratusan Hektar Sawah Terendam Banjir

Parigi, myPangandaran.com - Ratusan hektar sawah di Desa Cibenda dan Desa Bojong Kecamatan Parigi, Kabupaten Ciamis terendam banjir, sejak Senin (28/6). Menurut Aceng, warga Desa Bojong penyebab terendamnya sawah tersebut pintu saluran irigasi di aliran sungai Citonjong tidak ditinggikan saat  volume air di sungai tersebut besar. Akibatnya petani di dua desa itu terancam gagal panen.

Dari pantauan Radar, areal pesawahan yang tergenang mencakup  blok Cihaur, Karangnangka, Kubang Panjang, Kalen Belut dan Cimulungan. Hingga kemarin sore, air masih menggenangi areal pesawahan tersebut, meskipun ketinggiaannya semakin berkurang.Diceritakan, Aceng (64) petani asal Desa Bojong, saat sungai diterjang banjir Senin (28/06), air limpasannya hingga menggenangi ratusan hektar sawah melalui pintu saluran irigasi di Blok Cimulungan,

“Harusnya pintu air ditinggikan. Tapi karena gak ada petugasnya jadi air limpas,” ungkapnya. Hampir seluruh petak sawah miliknya terendam banjir, malahan, lanjut dia, sebagian padi sudah mulai hilang terbawa banjir. “Sudah dipastikan saya rugi. Padi saya rusak semua,” ungkap Aceng yang mengalami kerugian mencapai jutaan rupiah.

Hal senada juga diungkapkan Juhatmi (59), asal Kampung Karangnangka. Juhatmi hanya bisa pasrah melihat areal sawahnya terendam banjir. “Padahal usia padi sudah mulai berbuah dan menguning, tinggal menunggu dua sampai tiga minggu lagi untuk dipanen. Gak tau saya bisa panen apa enggak. Walaupun dipanen kemungkinan padinya juga ayeuh (rusak, red),” ungkapnya.Menurut Juhatmi rata-rata usia padi berkisar antara 50 hingga 70 hari. Mereka khawatir genangan air bisa membuat padi mereka membusuk.

Selain di dua desa tersebut, puluhan hektar sawah di desa Selasari serta Dusun Cilembu Desa Cigugur juga mengalami hal yang sama. Bahkan, banjir di kawasan tersebut menyebabkan 2 ekor sapi hilang, ratusan ayam milik peternak mati, selain itu puluhan kolam ikan limpas diterjang banjir. Zenal (46) warga Dusun Cilembu Desa Cigugur mengatakan, banjir kali ini dirasakan sangat parah. “Biasanya banjir gak sebesar ini. Saya dari kecil sampai sekarang baru kali ini melihat banjir separah ini,” ungkapnya. Penyebab banjir, kata dia, disamping intensitas hujan yang cukup tinggi, diduga gundulnya lahan di areal Gunung Tembong juga menjadi penyebabnya

Sumber RadarTasikmalaya



#




Anda mempunyai konten untuk ditayangkan di myPangandaran.com dan jaringannya seperti berita, opini, kolom, artikel, berita foto, video, release Perusahaan atau informasi tempat bisnis di Pangandaran. Kirimkan tulisan anda melalui Kontribusi dari Anda
Banner Header

Berikan Komentar Via Facebook

Peristiwa Lainnya
Mau booking hotel, penginapan, travel dan tour? call 0265-639380 atau klik disini