Sidamulih, myPangandaran.com - Jalan utama menuju Kecamatan Sidamulih mulai diperbaiki Dinas Bina
Marga Kabupaten Ciamis. Namun dari tujuh belas kilometer jalan yang
mengalami kerusakan, baru lima kilometer yang diperbaiki. Alasan
pemerintah bahwa anggaran pemeliharaan belum cukup.Kepala UPTD Bina
Marga Wilayah Pangandaran Engkos Koswara menyatakan saat ini fokus
mengerjakan pemeliharaan jalan. Sebelumnya pemeliharaan jalan di Bojong
jati, Purbahayu dan Sadiproyo. Kini giliran jalan menuju Sidamulih.
“Jalan
di sini (Sidamulih, red) memang sudah masuk dalam daftar pemeliharaan.
Karena anggarannya belum mencukupi, pemeliharaan tidak bisa sekaligus
dan akan bertahap,” ungkapnya kepada Radar, Selasa (15/6).Dia
menerangkan kondisi tanah di Kecamatan Sidamulih labil. Akibatnya,
jalan mudah rusak. Ditambah lagi hilir mudik truk bermuatan berat.
“Kebetulan jalan ini sering dilewati truk pengangkut gula, kelapa
maupun kayu yang kadang-kadang bermuatan melebihi 5 ton, sehingga jalan
cepat rusak,” tuturnya.
Sementara itu, Edi, warga Desa Pajaten
Kecamatan Sidamulih, berharap Jalan Sidamulih tidak hanya ditambal
seperti saat ini. Namun seluruhnya diaspal. “Kalau hanya ditambal, saya
kira nggak akan tahan lama. Paling setahun sudah rusak lagi,” katanya.“Kalau
bisa jalannya dihotmik. Jadi nggak makan biaya tiap tahun. Mending
kalau buru-buru diperbaiki, sekarang saja lambat, warga sudah
bertahun-tahun teriak jalan rusak, baru sekarang diperbaiki. Itu pun
cuma ditambal,” tegas dia.
Selain jalan, sambung dia, jembatan di
Desa Sidamulih perlu diperbaiki dan diperlebar mengingat kondisinya
yang sudah lamuk dimakan usia dan sempit. Kalau ada dua kendaraan akan
berpaspasan, salah satunya harus menunggu.Edi menerangkan Jalan
Sidamulih merupakan akses utama ke seluruh desa di kecamatan tersebut.
Yaitu Desa Cikembulan, Pajaten, Sidamulih, Kersaratu, Kalijati,
Cikalong dan Sukaresik.
Sumber RadarTasikmalaya