Pangandaran,myPangandaran.com-Bus Budiman jurusan Pangandaran-Tasikmalaya Nopol Z 7940 HA, terbalik di
Jalan Raya Kalipucang tepatnya di Tanjakan Cidongkol, Desa Banjarharja,
Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Selain
membuat trauma sebanyak 27 penumpang, dalam peristiwa itu sebuah
kendaraan motor ringsek akibat tergilas bus. Tidak ada korban jiwa dalam
peristiwa itu, belasan penumpang mengalami luka ringan. Dari informasi
yang dihimpun, bus nahas itu dikemudikan Sariman (60), dengan kernet
Samidi (30).
Bus melaju dari arah Pangandaran menuju Terminal
Tasikmalaya. Sesampai di lokasi, atau sekira lima kilometer melakukan
perjalanan ada seorang penumpang yang hendak naik. Bus berhenti tepat di
Tanjakan Cidongkol, diduga karena masalah pada bagian rem kendaraan
tersebut malah melaju mundur tidak terkendali. “Tiba-tiba bus yang
hendak berhenti melaju mundur sangat cepat,” kata Solihin (50), warga
setempat.
Kendaraan yang sudah tidak terkendali itu, lanjut
Solihin, melaju mundur secara zig-zag. Semula arah belakang bis hendak
menghantam warung, namun tiba-tiba berbelok menuju kerumunan sejumlah
kendaraan yang ada di belakangnya. Beberapa kendaraan lain bisa
menghindar sementara sebuah motor yang dikemudikan Roni (180, tidak bisa
diselamatkan. “Motor itu ringsek setelah tergilas badan truk, sementara
pemiliknya berhasil loncat,” kata Solihin.
Akibat peristiwa itu,
jalur Pangandaran-Kalipucang sempat terganggu karena bus baru berhenti
setelah terguling di tepi jalan di bawah tanjakan. Banyak penumpang yang
trauma dan mengeluhkan luka ringan di bagian tubuh mereka akibat
benturan dengan kursi dan kaca saat berada di dalam bus.
“Bus
mundur hampir sejauh 200 meter, membuat kami sangat takut dan gemetar.
Saat bus mundur, semua penumpang berdiri dengan kondisi badan membentur
barang-barang yang ada akibat guncangan. Semua penumpang baru bisa
keluar lewat pintu yang posisinya sudah berada di atas,” ucap Aang (55),
seorang penumpang.
Sementara Sariman, sopir bus mengaku
kendaraan kehilangan kendali pada bagian rem (blong) saat berada di
posisi tanjakan. “Saat itu, saya sudah menginjak rem. Tapi, kendaraan
tetap melaju mundur. Sampai kami putuskan berhenti membentur tebing.
Kami bersyukur tidak ada korban jiwa, penumpang hanya luka ringan dan
satu motor yang tergilas,” ucap Sariman.(Sumber OkeZone)