Wisata dan Kuliner
Aksi Mojang Jajaka Pangandaran Pada Hari Raya

Aksi Mojang Jajaka Pangandaran Pada Hari Raya

Pangandaran, MyPangandaran -  Paguyuban mojang jajaka Kabupaten Pangandaran kembali beraksi, kali ini dalam rangka menyambut liburan hari Raya Idul Fitri 2015 mojang jajaka membantu dalam sambut sapa pengujung atau wisatawan di setiap objek wista unggulan di Pangandaran.

Mojang Jajaka Pinilih di Kabupaten Pangandaran dengan senyum cerianya menyambut wisatawan yang memasuki objek wisata Pangandaran, dan mojang jajaka lainya sambut sapa wisatawan di dua titik lainya yaitu di Green Canyon dan Batu Karas.

Harapanya selain mengenalkan Pangandaran dengan ikon yang masagi dengan aksi lewat mojang jajaka juga membuat citra kabupaten Pangandaran sebagai kabupaten pariwisata yang semakin baik.  selain itu juga mojang jajaka juga membantu Dinas Pariwisata dengan pusat informasinya ikut serta membagikan brosur dan booklet serta famplet pariwisata kepada para wisatawan.



#




Anda mempunyai konten untuk ditayangkan di myPangandaran.com dan jaringannya seperti berita, opini, kolom, artikel, berita foto, video, release Perusahaan atau informasi tempat bisnis di Pangandaran. Kirimkan tulisan anda melalui Kontribusi dari Anda
Banner Header

Berikan Komentar Via Facebook

Wisata dan Kuliner Lainnya
Berlibur Aman Hatipun Senang
Berlibur Aman Hatipun Senang
Sabtu, 12 Januari 2013 11:35 WIB
Pantai, apa yg ada di benak anda ketika mendengar kata pantai? pasir,ombak, berenang? pasti kata-kata itu yg terlintas, betapa mengesankanya ketika bersentuhan dengan pantai pangandaran yang eksotis. namun sering terdengar beberapa kabar ada wisatawan yang mengalami hal yang tidak diinginkan ketika berkunjung ke pantai, salah siapakah?
Paradiso Tersembunyi Tanah Pasundan
Paradiso Tersembunyi Tanah Pasundan
Jum'at, 06 Mei 2011 09:44 WIB
Green Canyon berada di Cijulang, Jawa Barat, yang berjarak sekitar 285 km dari Jakarta (31 km dari Pantai Pangandaran).Tempat ini merupakan sekelompok gua, dengan stalagtit dan stalagmit yang tersembunyi di balik tebing-tebing hijau
Memasukan Sejarah Lokal Dalam Kurikulum di Sekolah
Memasukan Sejarah Lokal Dalam Kurikulum di Sekolah
Jum'at, 23 April 2010 06:33 WIB
Idealnya, pembelajaran sejarah selalu berangkat dari masalah dan fenomena lokal, agar anak didik mempunyai perasaan memiliki dan membutuhkan terhadap pelajaran yang disampaikan. Materi tentang sejarah Kerajaan Galuh misalnya akan mempunyai daya tarik tersendiri bagi anak didik di Ciamis
Mau booking hotel, penginapan, travel dan tour? call 0265-639380 atau klik disini