Rp 11 M untuk Benahi Pangandaran
Oleh Adi Sumaryadi pada Rabu, 28 Januari 2009 04:49 WIB
Pangandaran,myPangandaran.com-
BANDUNG, (PRLM).- Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyediakan anggaran Rp 11 miliar untuk membenahi sarana pariwisata Pangandaran dalam bentuk dana bantuan gubernur. Dana tersebut termasuk APBD Jawa Barat untuk Dinas Pariwisata dengan total Rp 30 miliar.Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Ir. H. Herdiawan Iing Suranta, saat ditemui seusai kunjungan Pemuda Saudi Arabia di Gedung Sate Jln Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (27/1). Dia mengatakan, ada beberapa hal yang perlu dibenahi dalam mengembangkan pariwisata, di antaranya perbaikan akses menuju tempat wisata dan promosi.
Herdiawan mengakui, sebenarnya masih ada tiga fokus objek wisata lain yang berpotensi untuk digarap yaitu Pangandaran, Palabuhanratu, dan Bandung. "Namun, untuk perbaikan sarana saat ini baru tersedia anggaran untuk Pangandaran saja sebesar Rp 11 miliar," ujarnya.
Dia mengatakan, dana bantuan gubernur Rp 11 miliar tersebut digunakan untuk pembangunan sarana fisik. Meskipun demikian, dia belum bisa berkomentar mengenai rincian anggaran tersebut. "Saya belum tahu persis karena masing-masing harus dirinci terlebih dahulu oleh kabupaten karena ini adalah bantuan gubernur yang masuk ke kas kabupaten," tuturnya.
Herdiawan berharap, sebagian dana bisa diarahkan ke Taman Wisata Alam Pananjung, Pangandaraan. Sebab, tempat tersebut memiliki potensi keindahan alam, namun sarananya tidak memadai.
Menurut Herdiawan, sebenarnya saat ini dibutuhkan juga dana untuk pembangunan sarana penjualan cinderamata di Tangkubanparahu. Saat ini, banyak pedagang kaki lima di sekitar objek wisata yang memaksa wisatawan membeli dagangannya. (A-185/das)***
Herdiawan mengakui, sebenarnya masih ada tiga fokus objek wisata lain yang berpotensi untuk digarap yaitu Pangandaran, Palabuhanratu, dan Bandung. "Namun, untuk perbaikan sarana saat ini baru tersedia anggaran untuk Pangandaran saja sebesar Rp 11 miliar," ujarnya.
Dia mengatakan, dana bantuan gubernur Rp 11 miliar tersebut digunakan untuk pembangunan sarana fisik. Meskipun demikian, dia belum bisa berkomentar mengenai rincian anggaran tersebut. "Saya belum tahu persis karena masing-masing harus dirinci terlebih dahulu oleh kabupaten karena ini adalah bantuan gubernur yang masuk ke kas kabupaten," tuturnya.
Herdiawan berharap, sebagian dana bisa diarahkan ke Taman Wisata Alam Pananjung, Pangandaraan. Sebab, tempat tersebut memiliki potensi keindahan alam, namun sarananya tidak memadai.
Menurut Herdiawan, sebenarnya saat ini dibutuhkan juga dana untuk pembangunan sarana penjualan cinderamata di Tangkubanparahu. Saat ini, banyak pedagang kaki lima di sekitar objek wisata yang memaksa wisatawan membeli dagangannya. (A-185/das)***