Produk Olahan Ikan Memiliki Nilai Ekonomi Tinggi, Istri Nelayan Pangandaran dapat Pelatihan

PANGANDARAN, MYPANGANDARAN - Istri-istri nelayan di Pangandaran saat ini sedang menjalani pelatihan untuk mengembangkan keterampilan pengolahan ikan menjadi berbagai produk bernilai ekonomi.

Pelatihan ini diselenggarakan oleh relawan wanita dari kelompok nelayan "Sadulur Ganjar" sebagai bentuk komitmen untuk memberdayakan masyarakat setempat.


Selain menyelenggarakan pelatihan, di Desa Wonoharjo, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, masyarakat juga diberikan peralatan produksi seperti kompor, tungku, wajan, gilingan adonan, dan peralatan lainnya.

"Hari ini kami mengadakan pembuatan keripik olahan ikan untuk para ibu-ibu istri dan keluarga nelayan di Kabupaten Pangandaran," kata Ketua Kelompok Desa Wonoharjo Wanita Nelayan Sadulur Ganjar, Etin Nina, pada Kamis, 23 November 2023 dilansir dari laman Pikiran Rakyat Garut.

Etin menyatakan bahwa masyarakat merespons positif terhadap kegiatan ini, yang diharapkan dapat meningkatkan inovasi dan kreativitas masyarakat di Kabupaten Pangandaran.

"Diikuti oleh puluhan masyarakat ibu-ibu di sini, mereka alhamdullilah merespon positif dan baik kedatangan Wanita Nelayan Sadulur Ganjar, banyak juga yang mengapresiasi dampak dari kegiatan ini," tambah Etin.


Melalui kegiatan ini, Wanita Nelayan Sadulur Ganjar berharap dapat mendorong masyarakat untuk menjadi lebih terampil dan kreatif dalam berwirausaha, memberikan kontribusi pada perekonomian di tingkat rumah tangga, khususnya untuk membantu para suami yang bekerja sebagai nelayan.

"Karena hasil nelayan di sini pun cukup banyak dan kami tidak mengalami masa paceklik, maka, produk olahan ikan bisa kami optimalkan sebaik mungkin," lanjut Etin.

Dengan demikian, Etin berharap bahwa program ini dapat memberikan dukungan ekonomi dan lebih mendekatkan masyarakat kepada sosok Ganjar Pranowo yang dikenal peduli terhadap rakyat kecil dan fokus pada penciptaan program-program yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Kami akan terus komitmen dan mendorong produktifitas ibu-ibu dan keluarga nelayan di sini supaya masyarakat semakin sejahtera, tidak kekurangan dan semua kebutuhan hidupnya tercukupi," pungkasnya.


Hj. Ida Nurlaela Wiradinata dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Pangandaran menyatakan pandangan yang senada. Menurutnya, kehadiran relawan Ganjar telah memberikan dampak positif yang nyata pada keluarga nelayan. Ia percaya bahwa melalui optimalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Indonesia dapat menjadi negara yang kuat dan mandiri dalam meningkatkan ekonomi rakyat.